Siswa SD Mudabo Mengikuti Daurah Tahfidh, liputan kontributor PWMU.CO Kabupaten Bojonegoro Farida Ahmad.
PWMU.CO – SD Muhammadiyah 2 Bojonegoro (SD Mudabo) menggelar Daurah Tahfidh dengan tujuan hafalan tuntas munaqasyah mumtaz, Senin-Rabu (26-28/12/2022).
Kegiatan ini diikuti 40 siswa kelas VI yang belum tuntas munaqasyah. Antusias siswa mengikuti kegiatan ini dibuktikan dengan datang ke sekolah sesuai jam yang dijadwalkan. Acara dilaksanakan tepat waktu pukul 08.00 WIB di lantai 3.
Ketua Daurah Tahfidz pertama tahun pelajaran 2022/2023 Moch Shaiful Muttaqin menyampaikan, kegiatan Daurah Tahfidh hanya meliputi 3 hal, yaitu hafalan, murajaah dan setoran. “Daurah Tahfidh bisa mencapai tujuan jika hati serta pikiran kita hadir bersama dengan rasa cinta,” ujarnya.
Dia menjelaskan, kegiatan yang dilaksanakan di akhir pekan 2022 ini untuk memanfaatkan waktu sebaik mungkin. Anak-anak yang mengikuti Daurah Tahfidh ini yaitu kelas VI yang belum mengikuti wisuda juz 30 dan surat ar-Rahman. Mengejar target yang belum diselesaikan di tahun 2022.
“Kegiatan ini dilakukan untuk menumbuhkan cinta anak-anak terhadap baca al-Quran. Selain itu juga mempersiapkan hafalan untuk mengikuti ujian Munaqosyah Tahfidhul Quran II. Selalu semangat. Ingat pada tujuan utama dalam mengikuti kegiatan daurah tahfidh ini,” pesannya.
Manfaatkan Waktu Menambah Hafalan
Sementara itu Kepala SD Mudabo Cebeng Alhudayatul Ustadzah SPd berpesan kepada peserta agar ketika pulang dari daurah tahfidz dipastikan orangtua menyambut dengan gembira.
“Anak-anak harus mewujudkan pesan tersebut dengan memanfaatkan waktu sebaik mungkin. Sehingga pulang ke rumah hafalan bertambah dengan makharijul huruf yang baik,” tuturnya.
“Alhamdulillah semua peserta semangat dan antusias. Ini ditunjukkan dengan keceriaan mereka dalam mengikuti setiap kegitan. Baik kegiatan inti maupun ice breaking,” imbuhnya.
Salah satu siswa SD Mudabo Athalia mengungkapkan rasa senangnya dengan kegiatan ini, meski harus menghabiskan libur akhir tahun di sekolah. Ini karena dia juga ingin wisuda bersama dengan teman-temannya.
“Alhamdulillah kegiatan sekolah ini menambah lancar hafalan. Harapannya nanti memudahkan saya dalam munaqasah, sehingga mendapatkan nilai mumtaz,” ungkap siswa baru pindahan dari kota Reog ini. (*)
Co-Editor Sugiran. Editor Mohammad Nurfatoni.