Ide Guru SD Musix Surabaya Menghijaukan Sekolah, liputan kontributor PWMU.CO Surabaya Basirun
PWMU.CO – Lingkungan yang hijau, sejuk, dan nyaman menjadi dambaan setiap penghuninya. Untuk membuat suasana demikian tidak sulit, tetapi butuk waktu, ketekunan, dan kesabaran.
Suasana nyaman dan menyejukkan ini bisa dijumpai di SD Muhammadiyah 6 (SD Musix) Gadung Surabaya, Jawa Timur. Sekolah yang satu kompleks dengan SMP Muhammadiyah 4 dan SMA Muhammadiyah 3 Surabaya ini, menghijaukan fasilitas umum untuk dimanfaatkan bersama-sama.
Untuk membuat penghijauan dibutuhkan kerja sama antarlembaga, apalagi lahan ruang terbuka hijau (RTH) sangat minim. Terbatasnya RTH di kompleks pendidikan Muhammadiyah ini memunculkan ide cemerlang Nurun Naharo SAg MPdI untuk menghijaukan lingkungan SD Musix.
Area yang dijadikan contoh proyeknya adalah teras lantai dua gedung lama. Untuk membuat RTH ini membutuhkan beberapa properti, di antaranya pot bunga, tanah, pupuk organik, dan berbagai tanaman.
“Sekalipun lahan untuk penghijau itu sangat minim, tetapi penghijauan di sekolah kita harus tetap berjalan, agar suasananya menyenangkan,” katanya sambil menyiram tanaman depan ruang guru, Rabu (11/1/23).
Guru kelahiran Bojonegoro ini sudah menanam lebih dari 15 jenis tanaman. Baik tanaman hias maupun tanaman obat keluarga (Toga), diantara adalah sirih merah, beberapa jenis aglonema, anggrek, lidah mertua, gelombang cinta, bawang dayak, rhoeo discolor, ciplukan, calantea, lili paris, bambu jepang, maupun empon-empon.
Merawat Tanaman
Dikonfirmasi tetang asal usul tanaman tersebut, dia menjelaskan semua tanaman itu didapat dari siswa, wali siswa, dan juga guru
Kesibukan Nur, sapaan akrabnya, merawat tanaman-tanaman setiap pagi itu, membuat beberapa orangtua yang mengantar putra-putrinya bersimpati. Siswa kelas I International Class Program (ICP) Khaula Gingga menyerahkan bunga pagi-pagi sebelum memasuki ruang kelasnya.
“Ustadz, ini ada titipan dari nenek saya, supaya ditanam di sini!” katanya sambil menyerahkan bunga dalam pot.
“Alhamdulillah, terima kasih, ya. Sampaikan terima kasih saya untuk nenek, ya. Pasti bunga ini akan saya rawat!” balasnya.
Berkat ketelatenan dari guru kelas II B ini, menjadikan teras lantai dua tampak asri dan hijau. Tanaman-tanaman itu dia tanam di pot, pot kecil yang ditempel di dinding, digantung dan ada juga yang diletakkan di atas bibir tembok.
Sedangkan pot besar diletakkan sepanjang lantai dua. Dia juga mengajak kepada seluruh keluarga besar SD Musix untuk peduli lingkungan. “Targetnya semua teras yang ada akan dihijaukan,” tutur guru yang sudah mengajar lebih dari 30 tahun ini. (*)
Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.