Smamio Ajak Siswa Istikamah Membaca Al-Quran, liputan kontributor PWMU.CO Gresik Fitri Dewi Sundari
PWMU.CO – Kegiatan Quran Day sebagai bentuk layanan pendidikan Islami di dalamnya berisi motivasi dan pengajaran cara membaca al-Quran dengan indah.
Inilah yang disampaikan kepala SMA Muhammadiyah 10 (Smamio) GKB Gresik, Jawa Timur Hari Widianto MPd dalam sambutan kegiatan Quran Day, Jumat (13/1/23).
Dia mengajak siswa Smamio untuk istikamah dalam membaca al-Quran. Quran Day merupakan kegiatan yang luar biasa yang harus dijadikan momen terbaik bagi siswa untuk terus menjaga bacaan al-Quran.
“Acara ini bisa juga berisi motivasi, pesan kebaikan, dan memberikan wawasan terkait al-Quran,” ujarnya.
Istikamah Membaca Al-Quran
Guru Smamio Illiyya Fairuz SPd menyampaikan kemampuan membaca al-Quran harus diimplementasikan dengan baik agar menjadi lebih bermanfaat
“Dengan adanya kegiatan ini kami berharap siswa Smamio bisa mengimplementasikan dapat membaca al-Quran dengan indah tidak hanya indah dalam membacanya tetapi memiliki akhlaqnya juga harus indah dan bisa menjadi Quran Reciter,” imbuhnya
Semoga, harapnya, siswa Smamio bisa menyerap kegiatan Quran Day dengan baik kemudian mengimplementasikannya di kehidupan sehari-hari. Hukum tajwid harus memenuhi hak-hak dalam setiap hurufnya agar maknanya sesuai oleh karena itu belajar tajwid sangatlah penting.
Dia memaparkan tidak sah Shalat seseorang tanpa membaca al-Fatihah. Kalau kita membaca al-Fatihah salah, maka tidak sah pula shalat kita. Belajar nada dalam membaca Surat al-Fatihah dengan menginggat nada yang pertama naik, nada yang kedua datar, nada yang ketiga turun.
“Motivasi penyemangat membaca al-Quran yakni nyaman ketika membacanya. Ketika membaca al-Quran orang bisa merasakan apa yang kita rasakan. Belajar nagham dalam tilawah bisa dengan otodidak akan tapi tetap perlu guru atau ustad kita,” jelasnya.
Kita hidup di dunia hanyalah seorang hamba. Kita tidak bisa bergerak tanpa seizin Allah. Di situ kita pasrahkan apa yang ada di diri kita. Kita dekatkan diri kita kepada Allah dengan mempelajari dan mengetahui keutamaan membaca al-Quran.
“Termasuk di dalamnya mencakup cara membacanya, cara melantunkannya, mengerti makna yang disampaikan serta mau mengamalkannya pada kehidupan sehari-hari. Inilah kewajiban bagi seluruh umat Islam di dunia, karena al-Quran adalah sebagai lambang dan dasar agama Islam yang tidak akan pernah berubah atau lekang ditelan waktu,” tandasnya. (*)
Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.