Barongsai Akan Memeriahkan Musyda Ke-8 Muhammadiyah Kota Pasuruan; Liputan Dadang Prabowo, Kontributor PWMU.CO Kota Pasuruan.
PWMU.CO – Panitia Musyawarah Daerah (Musyda) Ke-8 Muhammadiyah Kota Pasuruan akan menampilkan berbagai hiburan, Ahad 5 Februari 2023.
Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Pasuruan, M Nur Yasin MPd, Selasa (17/1/2023) di Kota Pasuruan.
Yasin menyampaikan penampilan hiburan itu terbagi dalam dua sesi, yaitu pra acara dan di sela acara musyda. Untuk hiburan pramusyda, panitia akan menampilkan drumben dan barongsai.
Drumband, ujar Yasin, akan diperagakan oleh 80 siswa TK Al-Kautsar. Sedangkan barongsai akan diperagakan oleh grup kesenian Barongsai dari Klenteng Tjoe Tik Kiong (Cide Gong), Kota Pasuruan.
“Kedua penampilan tersebut kami adakan untuk menyemarakkan Musyda Ke-8 Muhammadiyah Kota Pasuruan. Kebetulan acara tersebut berlokasi berdekatan dengan acara Car Free Day warga Pasuruan,” ujar mantan Kepala SMK Muhammadiyah I Kota Pasuruan itu.
Kedua acara hiburan itu, imbuhnya diadakan Ahad (5/2/2023) pukul 6.30-07.30, sebelum pembukaan Musyda. “Masing-masing acara berdurasi setengah jam. Diawali dengan drumben kemudian barongsai,” tuturnya.
Yasin menuturkan, ketika acara berlangsung akan ada penampilan lagu Musabaqah Tilawatul Quran (MTQ) Jawa Timur XXX dan lagu Resik-Resik dari 20 murid SD Al-Kautsar. Dia mengungkapkan pada tahun 2023 Kota Pasuruan ditunjuk sebagai tuan rumah MTQ Jatim XXX, sehingga Musyda juga momentum untuk mensyiarkannya kepada warga Muhammadiyah.
Bakso Gratis 1000 Porsi
Yasin menambahkan Lazismu Kota Pasuruan bekerja sama dengan Lazismu Jatim akan menyiapkan 1000 porsi bakso gratis.
Menurutnya, 1000 porsi bakso itu akan dibagikan kepada peserta Musyda, pengisi acara, dan masyarakat Kota Pasuruan yang hadir di sekitar arena acara.
Selain itu, panitia akan menyiapkan barisan Tapak Suci Putera Muhammadiyah di sepanjang lokasi menuju acara. “Hal tersebut untuk menjaga ketertiban selama acara dan sekaligus sebagai syiar Musyda,” ujarnya. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni