PWMU.CO – Untuk pertama kalinya, sejak berdiri pada bulan Januari 2014 lalu, SD Inovatif Aisyiyah di Desa Bangoan, Kedungwaru, Tulungagung baru bisa mengadakan upacara bendera, Senin (3/4) kemarin. Upacara perdana di SD yang lokasinya diapit oleh perkebunan tebu, rintisan perumahan dan sekolah etnis Tionghoa ini baru bisa dilakukan lantaran terkendala akan minimnya sarana dan prasarana penunjang.
”Alhamdulillah. Upacara perdana dapat berjalan dengan khidmat. Para siswa yang menjadi petugas upacara pun terbukti mampu menjalankan tupoksinya dengan baik. Bahkan, mereka terlihat bersemangat mengikuti upacara dalam rangka menamkan kecintaan kepada NKRI tersebut,” ujar Ihsan, salah satu inisiator SD Inovatif Aisyiyah dari PCM Kedungwaru, Tulungagung.
SD Inovatif Aisyiyah ini sendiri berdiri atas inisiasi dari Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Kedungwaru bersama dengan beberapa anggota PCM Kedungwaru, Tulunggagung.”Saat ini SD Inovatif Aisyiyah sudah diserahkan ke Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Tulungagung untuk mendapat pengayoman. Dengan ini, semoga ada progres yang signifikan,” ujarnya. (muslih/aan)