Tari Seblang Lukhito Siswa SMA Muhipo Buka Acara Musyda Ponorogo, liputan Kontributor PWMU.CO Ponorogo Ibhud Awaludin
PWMU.CO – Pembukaan Musyawarah Daerah (Musyda) ke-11 Muhammadiyah Aisyiah Ponorogo, Jawa Timur dibuka dengan penampilan tarian tradisional Seblang Lukhito dari siswa SMA Muhammadiyah 1 Ponorogo (SMA Muhipo) di Ekspotorium Universitas Muhammadiyah Ponorogo (Umpo), Sabtu (25/2/23).
Selain tarian dari SMA Muhipo, acara ini juga dimeriahkan kelompok tari siswa Bustanul Anfal (BA) Aisyiyah Ponorogo.
Guru SMA Muhipo Sugeng Riadi mengatakan kedua tampilan dalam pembukaan Musyda ini mampu memukau hadirin sehingga membuat ruangan bergemuruh dengan tepuk tangan.
Dia menuturkan tampilan demi tampilanpun disiapkan dan disuguhkan dengan epic oleh panitia. Tak terkecuali penampilan dari putra-putri kader sekolah Muhammadiyah.
“Penampilan siswa SMA Muhipo juga mampu tampil apik yang mampu menghibur peserta Musyda,” kata pengajar tari ini.
Gemuruh Apresiasi
Sugeng Riadi menjelaskan siswanya yang tampil dalam acara ini juga mengajar tari di 2 sekolah tingkat SMP/MTs yang berada di Kecamatan Jenangan dan Sawoo.
“Alhamdulillah mereka mampu memberikan bimbingan pada siswa SMP,” ujarnya pendek.
Dia menyampaikan dia acara Musyda benar-benar mendapat apresiasi dari peserta yang hadir. Selain berupa tarian, di Musyda ini juga peserta di luar ruangan disambut penampilan drumband dari lima sekolah BA Aisyiyah.
“Sedangkan dalam ruangan, mereka dihibur dengan penampilan tari Bumi Reog dan tari tradisional. Dalam kesempatan ini, siswa SMA Muhipo membawakan tari Seblang Lukhito yang merupakan tari tradisional yang diinovasi sehingga menjadi kolaborasi tarian yang elok dan penuh makna,” ungkapnya.
Dia mengatakan siswa yang membawakan antara lain Delfiara, Nadia dan Farah yang merupakan siswa kelas XI SMA Muhipo kelas seni budaya. Kelas ini, lanjutnya, memiliki banyak peminat dari siswa SMA Muhipo. (*)
Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.