PWMU.CO– Nadia Putri Addini, siswa SMA Muhammadiyah 1 Taman Sidoarjo meraih juara I lomba Arabic Story Telling dalam ajang FAI Got Talent 8, Sabtu (4/3/2023).
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Sidoarjo. FAI Got Talent 8 kali ini ada tujuh jenis lomba seperti Olimpiade PAI, Olimpiade Ekonomi Islam, Kaligrafi , Guru Kreatif, Arabic Story Telling, Tahfidh Quran, Kaligrafi dan Dai dengan 10 kategori .
Peserta FAI Got Talent 8 tahun ini berasal dari berbagai provinsi di Indonesia mulai dari Banten hingga Bali dengan jumlah peserta sekitar 1.000 anak.
Nadia Putri menjelaskan, persiapan sebelum lomba dengan menghafal dan memahami cerita dan alurnya, membuat properti untuk menunjang cerita agar lebih menarik dan mudah dipahami.
Nadia menyampaikan, ada hambatan yang dilalui saat akan lomba Arabic Story Telling. ”Hambatan itu pelafalan bahasa Arab yang harus sesuai nahwu shorof dan harus menghafalkan seluruh isi teks,” jelas Nadia. Namun dia bersyukur hambatan bisa diatasi selama berlatih.
Menurutnya, saat di lomba dia membawakan kisah Masyitoh dan putri Firaun serta kisah kura-kura dan kelinci.
Dia berterima kasih kepada semua guru Smamita dan pembimbingnya. ”Terima kasih kepada guru pembimbing Ustadz Doni Afif SPd dan Ustad Ahmad Syihabuddin SPd yang sabar dan telaten membimbing saya,” ujarnya.
Nadia berharap berprestasi lagi tidak hanya di story telling juga bidang lainnya. Dia berdoa semoga teman-temannya juga meraih prestasi.
Kepala SMA Muhammadiyah 1 Taman Edwin Yogi Laayrannata M.Ikom bangga dengan prestasi siswanya pada ajang FAI Got Talent 8.
Menurutnya, prestasi tersebut menambah deretan panjang keberhasilan siswanya.
”Keluarga besar SMA Muhammadiyah 1 Taman dan orangtua siswa sangat mengapresiasi atas prestasi ini,” katanya.
Dia berpesan kepada siswa terus berlatih. Jangan terlalu puas dengan prestasi yang dicapai saat ini. ”Jangan pernah sombong, tetap menjaga dan membawa nama baik SMA Muhammadiyah 1 Taman di masyarakat luas. Itu pesan dari kami,” katanya.
Penulis Wahyu Murti Editor Sugeng Purwanto