Outbound di Legok Asri Park, 12 Siswa SDMM Terpilih sebagai Pemberani; Liputan Wardatul Khumairok dan Fidyah Izzul Islami. Editor Mohammad Nurfatoni
PWMU.CO – Siswa kelas I SD Muhammadiyah Manyar (SDMM), Gresik, Jawa Timur, melakukan outbound di Legok Asri Park, Sukodono, Sidoarjo, Selasa (21/2/2023).
Ketua Jenjang Kelas I Prima Ari Rosyida—atau kerap disapa Ustadzah Prima— menyampaikan kegiatan ini merupakan agenda wajib SDMM yang rutin dilakukan di setiap tahun. “Sebagai sarana siswa belajar dan mengembangkan dirinya,” kata dia.
Outbound kelas I tahun ini mengusung tema Stronger than Yesterday. Menurutnya tema tersebut sengaja dipilih bukan tanpa alasan. “Setelah kegiatan outbound ini kelas I diharapkan semakin kuat dan berani baik secara fisik maupun mental,” terang Ustadzah Prima, yang juga guru kelas I Tulip.
Sebelum berangkat, 72 siswa dari kelas Melati, Tulip, dan Sakura, serta 10 guru pendamping berkumpul di Dining Room SDMM untuk mengikuti briefing. Tampak raut bahagia di wajah mereka.
“Alhamdulillah Ustadzah, ananda Hazim sangat menantikan kegiatan ini”, ujar wali siswa Ghazi Hazim Alghifari kelas I Sakura pada PWMU.CO.
Bus tiba di lokasi outbond pukul 08.45 WIB setelah menempuh satu setengah jam perjalanan dari Gresik. Para trainer dari Legok Asri Park menyambut di pintu masuk dan mengarahkan siswa berbaris perkelas menuju lapangan terbuka.
Trainer Agus Sholeh membuka kegiatan outbound dengan ice breaking dan senam untuk mengondisikan siswa agar siap untuk bermain games. Siswa dibagi tiga kelompok sesuai dengan kelas masing-masing, kelompok Melati, Tulip, dan Sakura.
Game pertama yang dimainkan adalah transfer simpai. Siswa melingkar sambil berpegangan tangan, kemudian siswa memindahkan simpai dari satu siswa ke siswa lain tanpa melepas tangan. Kelompok yang bisa memindahkan simpai terbanyak adalah juaranya. Permainan ini melatih siswa untuk saling membantu dan bekerja sama. Kelompok Sakura yang menjadi juaranya.
Game kedua adalah piring terbang. Adapun cara bermainnya ialah setiap kelompok harus memindahkan piring yang di atasnya terdapat segelas air. Piring tersebut dipasang tali-tali yang harus ditarik bersama-sama agar air tidak tumpah.
Kemudian mereka berjalan sekitar lima meter dan piring tersebut diletakkan di atas traffic cone. Siswa dilatih kekompakan dalam game ini, karena semua siswa harus berjalan seirama. Kelompok yang berhasil jadi juara adalah Tulip.
Setelah dua game selesai dilakukan, tiga kelompok tadi diajak ke area yang berbeda secara bergantian. Kelompok Melati bermain transfer pipa dan tarik tambang, Tulip memberi makan hewan dan Sakura menuju area flying fox.
Anak-anak sangat antusias dan menikamti rangkaian kegiatan outbound.
“Ustadzah aku pengen coba flying fox sampai lima kali. Seru banget!” ucap Anindya Vita Aziza Rahmah, siswa kelas I Sakura.
Saat memberi makan hewan pun mereka sangat antusias dan tidak ada rasa takut untuk berinteraksi secara langsung. Rayya Almahyra Aditri siswa kelas I Melati mengatakan dia sangat senang bisa memberi makan iguana dan kambing. Ini adalah pengalaman pertamanya.
Di akhir acara ditentukan 12 anak terbaik selama outbound berdasarkan sifat pemberani, bisa bekerja sama dan paling aktif. Ke-12 anak tersebut dipilih oleh trainer dari Legok Asri Park. Mereka adalah:
- Gwen Masya Ramania
- Rania Aida Zahra
- Muhammad Althof Fathan Thaib
- Emira Mahya Maritza
- Maryam Annafi Bakhru
- Muhammad Arkaan Rais Yonanda
- Halwa Rafani Alviya
- Azkayra Naura Lituhayu
- Muhammad Ramadhani Saputra
- Farrel Ahza Ghaisan Firmansyah
- Muhammad Arkha Fidi Abisatya
- Khalilah Abidah El Wardah
(*)