PWMU.CO– Ribuan jamaah menghadiri shalat Idul Fitri di halaman SMA Muhammadiyah Sintang Kalimantan Barat, Jumat (21/4/2023).
Shalat Id digelar oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sintang. Imam Ustadz H. Uun Suhandi SHI dan Khotib H. Budi Santoso SPsi, MKM, Wakil Sekretaris 1 MDMC PP Muhammadiyah.
Ribuan jamaah shalat berdatangan dari berbagai pelosok daerah Kabupaten Sintang Kalimantan Barat.
Supranto Wakil Sekretaris PDM Sintang sekaligus panitia penyelengaraan shalat Idul Fitri menyampaikan, momentum shalat Idul Fitri ini sebagai upaya mempererat silaturahim warga Muhammadiyah dan menumbuhkan sikap toleransi keberagaman di kota Sintang.
Walaupun pelaksanaan shalat Idul Fitri berbeda dengan keputusan pemerintah namun sikap saling menghargai ditunjukkan oleh semua pihak.
Sementara dalam ceramahnya Budi Santoso mengingatkan, tujuan dari berpuasa agar menjadikan orang beriman menjadi insan bertakwa sebagaimana firman Allah dalam surat al-Baqarah: 183.
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ كُتِبَ عَلَيْكُمُ ٱلصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى ٱلَّذِينَ مِن قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.
Sedangkan ciri-ciri orang yang bertakwa akan terlihat dari sikap berbagi dalam kondisi lapang maupun sempit seperti disebut dalam surat Ali Imran: 134 dan juga terlihat dari pribadi muslim yang penuh kasih sayang dan penolong bagi sesama.
ٱلَّذِينَ يُنفِقُونَ فِى ٱلسَّرَّآءِ وَٱلضَّرَّآءِ وَٱلْكَٰظِمِينَ ٱلْغَيْظَ وَٱلْعَافِينَ عَنِ ٱلنَّاسِ ۗ وَٱللَّهُ يُحِبُّ ٱلْمُحْسِنِينَ
Orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.
Penulis Budi Editor Sugeng Purwanto