Rumah Dakwah Muhammadiyah Pakistan Diresmikan Dubes; Liputan Zulfikar Audia Pratama dari Islamabad Pakistan.
PWMU.CO – Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Pakistan mengukir sejarah baru. Pasalnya, PCIM yang berada di Negeri Ali Jinnah ini meresmikan Rumah Dakwah Muhammadiyah dalam acara halalbihalal, Sabtu (29/4/2023).
Bertempat di Ibu Kota Pakistan, Islamabad, tepatnya di Sector I-11/2, Rumah Dakwah Muhammadiyah ini akan menjadi pusat kegiatan, amal usaha Muhammadiyah, pusat latihan Tapak Suci, dan Sekretariat Muhammadiyah.
Ketua PCIM Pakistan Hafidz Adhi mengatakan Rumah Dakwah Muhammadiyah ini berangkat dari kegelisahan karena kegiatan yang stagnan dan cenderung pasif apabila tetap berdiam di ruang lingkup yang kecil atau dalam skala kampus.
“Ini juga arahan dan program Pimpinan Pusat Muhammadiyah tentang gerakan internasionalisasi Muhammadiyah. Maka kami mengikhtiarkan membuka Rumah Dakwah Muhammadiyah Pakistan,” katanya.
Dubes Indonesia untuk Pakistan Adam M. Tugio gembira dan menyambut baik inisiatif PCIM Pakistan mendirikan Rumah Dakwah Muhammadiyah. “Ke depan akan memiliki peran penting dan berarti untuk umat, khususnya dalam mempersiapkan generasi penerus bangsa yang religius dan penuh toleransi,” katanya.
Dia mengatakan, “Ini kesempatan baik karena menjadi landasan untuk melatih berorganisasi, sebab berorganisasi kita tidak hanya melatih kepekaan sosial yang ada pada diri kita tetapi juga melatih kita untuk bersikap toleran dan menyikapi perbedaan, dan melakukan kegiatan yang membawa kemaslahatan bersama,” imbuh Adam.
Usai menyampaikan sambutan, acara dilanjutkan dengan pemotongan pita dan tumpeng oleh Adam Mulawarman Tugio secara simbolik pertanda diresmikannya Rumah Dakwah Muhammadiyah Pakistan. Acara ditutup dengan ramah tamah sekaligus bincang santai antarwarga
Acara ini turut dihadiri oleh diplomat KBRI di Islamabad-Pakistan. Mereka adalah Adam, Yusron Hadromi pejabat fungsi protokol, Sofyansur Kepala BIN RI untuk Pakistan. Selain itu turut hadir seluruh warga Muhammadiyah dan Aisyiyah Pakistan. Mereka sangat antusias dalam mengikuti acara tersebut. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni