PWMU.CO – Kiswah Kakbah sudah dinaikkan menandai musim haji telah tiba dan menyambut jamaah tahun 2023. Lalu kain putih yang menggambarkan ihram dililitkan mengeliling Kakbah.
Mengapa kiswah dinaikkan menjelang haji setiap tahun? Meskipun upacara menaikkan Kakbah tidak memiliki makna religius, upacara tersebut menandakan simbol selama berabad-abad menjelang ibadah haji yang dilakukan penjaga haramain.
Upacara itu mengumumkan kepada dunia bahwa musim haji sudah dekat. Kiswah Kakbah dinaikkan dalam upacara tahunan di Masjid Al Haram telah dilakukan Jumat, 9 Juni 2023 lalu, menyambut jamaah haji.
Salah satu alasan lain yang sering dikutip adalah untuk mencegah kerusakan kiswah karena hadirnya sekitar dua juta peziarah haji. Juga untuk melindungi kiswah dari kegiatan tahayul sebagian orang yang memotong kiswah dengan harapan mendapat manfaat spiritual dan membawanya ke rumah sebagai oleh-oleh.
Upacara penggantian kiswah tahunan dilaksanakan setelah selesai ibadah haji. Dijadwalkan berlangsung pada tanggal 1 Muharram 1445 Hijriyah.
Sementara Arabnews melaporkan sebanyak 718.030 lebih jamaah calon haji dari berbagai negara tiba Madinah.
Laporan pada Sabtu menunjukkan sebayak 556.953 jamaah sudah berangkat menuju ke Makkah pada Sabtu (17/6/2023) untuk menyambut ritual haji.
Jumlah jamaah yang tinggal di Madinah tinggal 161.021 jamaah. Menambahkan bahwa tingkat hunian perumahan di Madinah adalah 54 persen, dan 32.631 jemaah mendapat manfaat dari layanan medis yang diberikan kepada mereka.
Pihak berwenang di Madinah dan Mekkah bekerja sepanjang waktu untuk mengimbangi mengalirnya jamaah yang tiba melalui pelabuhan udara dan darat untuk memastikan layanan terbaik bagi peziarah yang melakukan manasik haji tahun ini.
Operasi Jantung
Kementerian Kesehatan Saudi juga mengumumkan lebih dari 43.000 calon haji telah menerima layanan medis di pusat kesehatan musiman.
Di antara mereka, 28.878 orang menerima layanan kesehatan di pusat kesehatan dekat Masjid Nabawi dan wilayah tengah Madinah. Selain itu, 3.365 jemaah dirawat di unit gawat darurat di berbagai rumah sakit. Empat menjalani operasi jantung terbuka, 51 menjalani kateterisasi jantung, dan 44 operasi lainnya dilakukan.
Untuk layanan khusus, 98 prosedur cuci darah dilakukan, dan 150.008 jemaah menerima layanan kesadaran kesehatan di berbagai lokasi seperti hotel, shelter, shuttle bus, dan fasilitas umum.
Perawatan medis ini merupakan bagian penting dari layanan yang diberikan oleh pemerintah Saudi di semua titik kedatangan dan keberangkatan selama musim haji.
Pemerintah telah mempekerjakan staf medis yang berkualitas dan menawarkan program kesadaran dan pendidikan kesehatan bagi para peziarah dan pengunjung selama mereka tinggal di Madinah sebelum dan sesudah melakukan haji.
Lebih dari 10.900 orang dilayani di pelabuhan Halat Ammar di Tabuk sebagai bagian dari program untuk memastikan keunggulan dalam melayani jamaah.
Untuk memfasilitasi ibadah haji dan umrah bagi jamaah dan pengunjung dari negara-negara Arab dan Islam, Presidensi Umum Urusan Dua Masjid Suci menyediakan 185 program dan inisiatif di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi.
Ini termasuk menggunakan kecerdasan buatan, program digitalisasi, dan aplikasi elektronik untuk meningkatkan layanan. Informasi tersedia dalam berbagai bahasa.
Penulis/Editor Sugeng Purwanto