PWMU.CO – Lembaga Dakwah Khusus (LDK) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur melakukan perjalanan dakwah ke pesisir utara. Kegiatan yang diikuti 80 peserta dari LDK Pimpinan Daerah Kabupaten (PDM) Gresik, Lamongan, Bojonegoro, dan Tuban ini berlangsung di SMK Pelayaran Muhammadiyah Tuban, (11/5).
Menurut Ketua LDK PWM Jatim Muhammad Arifin SAg MAg, kegiatan tersebut sebagai pembekalan dan pengukuhan dai khusus Muhammadiyah di 4 kabupaten. Ada 4 materi yang diberikan sebagai pembekalan anggota LDK PWM Jatim yaitu, pertama Public Speaking. “Dari materi ini diharapkan anggota LDK mampu menyampaikan materi dakwah khusus dengan baik dan benar,” ujar Arifin yang sekaligus menyampaikan materi tersebut.
(Baca: Di Hadapan Para Ustadz NU, Ketua LDK Muhammadiyah Sampaikan Bahaya Penyalahgunaan Narkoba)
Kedua, materi Fasilitasi dan Moderasi yang disampaikan oleh tim yang dikomandani Emi Yuliana Ulya MKes dengan anggota dr Shofi, Tulus, dan Warsono. Acara yang dimoderatori Khairul Anam M PdI ini tergolong materi langka. “Dari materi ini peserta menjadi paham bagaimana cara memasilitasi kegiatan-kegiatan komunitas serta mengatasi kesulitan-kesulitan mengingat LDK lebih banyak melakukan kegiatan di lapangan atau di tengah-tengah komunitas,” ujar Arifin yang juga Penyuluh Narkoba Tingkat Nasional ini.
Ketiga, Rehabilitasi Mental dengan pemateri disampaikan Lely Ika Mariyati MKes dan dr Laila Zahra. “Salah satu tujuan diberikannya materi rehabilitasi mental adalah agar para peserta memahami, mengenali pola tingkah, tingkah laku anak-anak jalanan dan terlantar, serta memahami komunitas tertentu,” jelas Arifin. Menurutnya, materi ini dibanjiri pertanyaan. “Sampai-sampai moderator Soejono MPdI meminta agar pertanyaan ditulis agar bisa dijawab melalui email,” ujarnya.
(Baca juga: LDK PWM Ingatkan Bahaya Narkoba)
Keempat, Sifat dan Karakter Dai Khusus. Arifin menjelaskan, materi yang disampaikan oleh Ahmad Thalha MAg dan Aksar Wiyono MPdi ini merupakan materi rambu-rambu para dai khusus agar dalam menyampaikan materi tidak sampai keblabasan.
“Acara yang berlangsung pukul 08.00-16.15 WIB itu sangat menyenangkan karena di sela-sela materi, peserta mendapatkan ice breaking dari Master of Rihlah, yaitu Koko Susanto MSi,” ungkap Arifin.
Ketua LDK PDM Tuban Majid menyampaikan terimakasih karena Tuban ditunjuk menjadi penyelenggara. “Selain itu banyak ilmu kami dapatkan. Terima kaish juga atas hadiah buku dan souvenisr dari LDK PWM Jatim. Semoga Allah SWT mengganti dengan yang lebih baik,” ujar Majid. (MN)