PWMU.CO – Delegasi debat Fakultas Hukum (FH) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) baru-baru ini memenangkan kompetisi debat hukum nasional. Febriansyah Ramadhan beserta kedua temannya, Gurnita Ning Kusumawati dan Anita Diar Farukhi menyabet juara pertama dalam ajang Legal Expo 2017 yang diadakan Fakultas Hukum Universitas Katolik Indonesia Atmajaya Jakarta pada 11 Mei lalu.
Setelah dinyatakan lolos di fase semifinal dengan menyisihkan Universitas Hasanudin, tim ini selanjutnya melenggang ke babak final dan berhadapan dengan Universitas Sebelas Maret (UNS), Surakarta. Sebagai juara pertama, ketiganya diganjar uang pembinaan sebesar 10 juta rupiah.
(Baca: Kisah Sukses Mahasiswa UMM Sulap Hutan Malabar Jadi Eduwisata dan Panti Asuhan Muhammadiyah-Asiyiyah Didorong Jadi Tempat Produktif Bagi Anak dan Keluarganya)
Menariknya sebelum berangkat mengikuti lomba, ketiganya telah menyelesaikan sepuluh topik yang dipersiapkan panitia. ”Kami punya prinsip menang sebelum bertanding. Jadi topik apapun yang didapat nantinya ketika technical meeting, kami sudah siap menyelesaikannya,” ungkapnya saat diwawancarai di UMM, Ahad (14/5).
Jika biasanya riset dikerjakan oleh tim khusus, pada ajang kali ini seluruh pengerjaan dilakukan sendiri oleh para debater. ”Pertimbangannya karena ini merupakan kali pertama bagi saya dan Anita ikut lomba, berbeda dengan Gurnita yang sudah berpengalaman sebelumnya. Jadi kami harus merasakan bagaimana menyusun argumen dan mempertahankannya. Sehingga saat perform kita bisa benar-benar mendalami dan menjiwai. Kalau jam terbangnya sudah banyak baru kita akan berkolaborasi dengan tim riset, ” kata mahasiswa semester 6 asal Provinsi Lampung ini.
Diakui Ferdiansyah, lomba ini baru merupakan batu pijakan untuk target menang di ajang Debat Konstitusi Mahasiswa yang diselenggarakan Mahkamah Konstitusi (MK) bulan Juni mendatang. Di tahun sebelumnya, delegasi UMM dikukuhkan sebagai pemenang di tingkat Regional Timur. “Tahun ini kami harus bisa juara nasional,” pungkasnya. (hum/aan)