Tata Cara Mandi Junub
Dari beberapa hadis di atas dapat dirumuskan tata cara mandi junub sesuai tuntunan Rasulullah SAW ialah sebagai berikut:
- Niat ikhlas karena Allah SWT seraya membaca basmalah. Hal ini meskipun tidak tercantum pada hadis-hadis di atas namun sudah menjadi pengetahuan bersama bahwa niat ikhlas dan basmalah menjadi syarat diterimanya sebuah amal.
- Membasuh kedua tangan
- Membersihkan kemaluan dengan tangan kiri, dan menggosokkan tangan pada tanah atau sejenisnya (contohnya sabun)
- Berwudlu seperti berwudlu untuk shalat (boleh sampai mencuci kaki, boleh menangguhkan mencuci kaki).
- Mengambil air di telapak tangan lalu memasukkan jari-jari ke sela-sela rambut kepala hingga merata
- Menuangkan air ke atas kepala tiga tuangan atau hingga merata (sebanyak hitungan ganjil) dengan memakai wangi-wangian lalu menggosok-gosoknya
- Menuangkan air ke seluruh badan dan hingga merata, dimulai dari sisi kanan
- Melakukan dengan memulai dari sisi kanan kemudian sisi kiri dengan digosok, dan menuangkan air sampai merata tiga kali
- Membasuh kedua kaki dengan mendahulukan kaki kanan
- Tidak berlebih-lebihan dalam menggunakan air.
Demikian tata cara mandi junub sesuai hadis-hadis shahih yang ada dan berdasarkan pemahaman penulis terhadap hadis-hadis tersebut.
Wallahu a’lam bish shawab. (*)
Ustadzah Ain Nurwindasari SThI, MIRKH adalah anggota Lembaga Dakwah Komunitas (LDK) Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Sekretaris Majelis Tabligh dan Ketarjihan Pimpinan Daerah Asiyiyah (PDA) Gresik; alumnus Pendidikan Ulama Tarjih Muhammadiyah (PUTM) PP Muhammadiyah dan International Islamic University of Malaysia (IIUM); guru Al-Islam dan Kemuhammadiyahan SMP Muhammadiyah 12 GKB Gresik.
Editor Mohammad Nurfatoni
Discussion about this post