PWMU.CO – SMP Mulia Bungah munaqosah tahfidhul Quran juz 29 dan 30 di aula Perguruan Muhammadiyah Bungah, Kabupaten Gresik, Selasa (14/5/2024).
Sebelum munaqosah secara terbuka ini, SMP Muhammadiyah 5 Bungah (SMP Mulia) mengadakan seleksi pramunaqosah. Seluruh siswa mulai dari kelas VII, VIII, dan IX mengikutinya. Dalam penjaringan itu, terpilihlah 11 siswa yang memenuhi kriteria persyaratan untuk mengikuti munaqosah tahfidhul Quran SMP Mulia 2024.
Mereka adalah Rizka Ayu Rahmawati, Syaza Calibria Azzahra, Ayuni Riza Oktaviani, Alisa Lathifah Zahra, Roikhanatul Wardah, Muhammad Fazal Haqiqi, Fitriani Rahmawati, Hasby Ibrahim, Mutiara Dewi Wahyudi, Gievanni Larasati, dan Nabilla Luckyta putri. Adapun tim penguji berasal dari Kecamatan Cerme dan Gresik.
Wali murid dari peserta turut hadir menyaksikan munaqosyah itu sejak pukul 08.00 WIB. Kepala SMP Mulia Bungah Muhammad Emil Walid SPdGr dalam sambutannya menyampaikan sangat bersyukur terhadap pelaksanaan munaqosah ini. “Siswa SMP Mulia bisa mengetahui lebih dalam tentang al-Quran,” ujarnya.
Ia lantas menjelaskan tujuan terwujudnya munaqosah ini. Yakni agar siswa belajar lebih mentadabburi al-quran.
“Tidak ada kata terlambat untuk memiliki sebuah hafalan. Berapa pun hafalan yang kamu miliki akan bermanfaat di kehidupan selanjutnya. Jerih payah untuk mendapatkannya, akan terhitung pahala,” tuturnya.
Selanjutnya, peserta melantunkan ayat suci al-Quran secara bersama-sama dan lanjut menyanyikan lagu Hafidh Quran. Saat inilah rasa haru tak terbendung dari sorot mata wali murid yang sedang menyaksikan acara secara langsung.
Kemudian berlanjut dengan sesi tanya jawab di juz 29 dan 30 oleh tim penguji. Semua peserta tampak mempersiapkan diri dengan maksimal sambil menunggu giliran maju munaqosyah terbuka.
Wali Murid Bangga
Para wali murid sangat bangga dengan pencapaian anaknya yang sudah sampai di titik ini. Seperti yang Candra Nur Libiana–wali murid dari Syaza kelas VIII–rasakan.
Ia mengatakan, munaqosah ini acara yang sangat bagus. “Dengan adanya pembelajaran Quran Learning ini, menjadikan anak-anak di SMP Mulia tumbuh dan berkembang bersama al-Quran,” ujarnya.
“Saya mewakili orang tua lainnya sangat berterima kasih kepada semua guru yang telah berusaha membimbing sebaik mungkin (ananda) untuk mencintai al-Quran. Semoga acara munaqosah ini istikamah setiap tahunnya,” tuturnya.
Doa kafaratul majelis menutup pertemuan itu. Semua peserta, wali murid, dan guru pendamping juga foto bersama. (*)
Penulis Hikmatul Uyun Coeditor Sayyidah Nuriyah Editor Mohammad Nurfatoni
