PWMU.CO – Sosok pemuda negarawan dapat ditemukan dalam tradisi Islam. Tidak hanya dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Jika melihat cara kepemimpinan para khalifah, itu semua adalah sosok sebagai seorang negarawan. Salah satu yang bisa diambil contoh adalah sebagaimana yang dilakukan oleh Umar bin Khatab saat menjadi khalifah.
Demikian penjelasan Zulfikar Arse Sadikin SIP MSi, Anggota DPR RI periode 2019-2024, saat mengisi stadium general yang merupakan rangkaian acara pada helatan Musyawarah Wilayah (Musywil) XVII Pemuda Muhammadiyah Jawa Timur 2023 di Gedung Wanita Banyuwangi (7/15/2023). Kegiatan stadium general ini diikuti dengan antusias oleh seluruh peserta dan penggembira Musywil.
Zulfikar menerangkan sosok negarawan seperti Umar hanya memiliki dua baju saja. “Satu bajunya dicuci, satunya yang sedang dikenakan” ucapnya menceritakan Umar.
“Kendati seorang khalifah, pemimpin umat Muslim, tidak membuat beliau berhamburan dengan harta. Demikian sosok negarawan yang ideal, bukan terjebak dalam politik praktis semata,” katanya.
Dia menekankan agar Pemuda Muhammadiyah benar-benar menjadi sosok negarawan yang semacam itu. “Jagan sampai panggang jauh dari api ” pesannya tegas.
Zulfikar menjelaskan bahwa negara ini dibangun dari pemudanya. Apalagi saat ini Indonesia akan memperoleh bonus demografi.
“60 persen peserta pemilu 2024 nanti adalah pemilih baru,” terangnya. Maka dari itu, menjadi negarawan harus diawali dari Pemuda Muhammadiyah itu sendiri. Sebagai uswah atau contoh bagi yang lainnya. (*)
Penulis Drei Herba T. Editor Mohammad Nurfatoni
