PWMU.CO – Tapak Suci dan Barongsai tampil di seremoni pembukaan Back to School (kembali ke sekolah) hari pertama SD Muhammadiyah 1 (SD Mugeb) Gresik, Jawa Timur. Tampilan ini disaksikan sekitar 900 siswa kelas I-VI yang duduk berbaris di lapangan Senin (17/7/2023) pagi.
Sebelumnya, delapan bapak-ibu guru berjajar di gerbang yang terbuat dari rangkaian balon hijau-oranye khas sekolah ramah anak itu. Mereka menyambut siswa yang datang di hari pertama masuk sekolah tahun pelajaran 2023-2024.
“Alhamdulillah bapak ibu guru sudah siap menyambut kedatangan anak-anak sejak pukul 06.00 WIB. Ini bagian dari upaya para guru SD Mugeb untuk mengenalkan budaya senyum, sapa, dan salam kepada siswa,” ujar Ari, sapaan akrab Kepala SD Mugeb M Nor Qomari SSi.
Usai meletakkan tas di kelas, wali kelas yang sudah berada di kelas masing-masing mengarahkan siswa ke lapangan. Pagi itu, Lailatul Mabadi Chaira SPd, pemandu acara, memberi kesempatan kepada salah satu siswa untuk mencontohkan doa sebelum belajar yang biasa mereka baca sehari-hari di kelas.
Di antara para siswa yang mengangkat tangan, Lala-sapaan akrabnya-memilih Aisyah Nabila Hanum dari kelas II al-Waqiah. Lala pun mengapresiasi Aisyah yang hafal dan lancar mencontohkan doa sebelum belajar di hadapan teman-temannya kelas I-VI.
Tapak Suci
Setelahnya, para siswa dikejutkan penampilan Rahmat Arianto SPd yang memasuki lapangan dengan seragam merah khas Tapak Suci. Pria yang menjabat Koordinator Bina Prestasi Pengembangan Diri dan OST itu menampilkan seni Tapak Suci di panggung berdesain balon hijau-oranye. Dia menampilkan Jurus Harimau Tapak Suci yang dikombinasikan dengan Senjata Kerambit dan jurus Golok Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI).
Ari menerangkan, Tapak Suci ditampilkan dalam seremoni ini untuk mengenalkan seni pencak silat asli Muhammadiyah dan Indonesia. Di samping itu, ini merupakan salah satu dari 30 OST (ekstrakurikuler) di SD Mugeb yang bisa siswa ikuti.
Para siswa terkesima menonton aksinya. Peraih juara II Seni Tunggal Bersenjata kelas Dewasa Putra di ajang Tapak Suci Nasional Open Championship tahun 2018 ini menutup tampilannya dengan menyerahkan pedang kepada sang kepala sekolah.
Pedang itulah yang Ari gunakan untuk melepas seikat balon berisi 23 balon hijau dan 24 balon oranye. Jumlah ini menyiratkan para siswa siap menyambut tahun pelajaran 2023-2024.
Dengan basmalah, Ari memotong ikatan balonnya hingga terbang tinggi. “Balon-balon ini menggambarkan cita-cita anak-anak SD Mugeb. Beranilah bercita-cita yang tinggi. Semangat menggapai cita-cita kalian,” ujar Lala.
Baca sambungan di halaman 2: Terlahir Jadi Orang Besar
Discussion about this post