Ditandai Deklarasi Sembari, Smamio dan BRIN Jalin Kerja Sama Riset, liputan Kontributor PWMU.CO Gresik Yanita Intan Sariani
PWMU.CO – SMA Muhammadiyah 10 (Smamio) GKB Gresik Jawa Timur menjalin kerjasama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Jumat (21/7/2023).
Kerja sama ini ditandai dengan Deklarasi Sembari di Icon Mall di Gresik yang menandai Smamio masuk menjadi Sekolah/Madrasah Berbasis Riset dan Inovasi (Sembari).
Kegiatan yang bertajuk Expo in Project, Research, and Smamio Inspiration Class. Expresi Smamio-Dari Smamio untuk Gresik, ini menghadirkan Koordinator Sembari BRIN Dr Evi Sopandi MPd, Co-Founder SynBio Indonesia Muhammad Farhan Maulana, Ketua Majelis Dikdasmen PDM Gresik Muhammad Fladloli Aziz, Ketua Majelis Dikdasmen PCM GKB Fiqih Risalah MA PhD, Pjs Kepala Smamio, guru, dan siswa Smamio.
Koordinator Sembari BRIN Dr Evi Sopandi mengapresiasi capaian Smamio dalam inovasi dan pengembangan riset yang telah dilakukan. Untuk itu, BRIN akan mendampingi Smamio terkait kegiatan risetnya.
“Smamio kini sudah masuk menjadi 20 sekolah di Indonesia yang mengikuti Program Sembari. Nantinya pihak sekolah akan mendapatkan Surat Keputusan (SK) dari BRIN,” ungkapnya.
Dia menuturkan, BRIN akan melakukan pendampingan riset-riset siswa. Bahkan, apabila diperlukan, akan membantu juga terkait hak patennya. Harapannya kerjasama ini dapat memberikan inspirasi dan semangat untuk semuanya melakukan riset.
Sekolah Riset
Sementara itu, Pjs Kepala Smamio Ulyatun Nikmah menjelaskan sudah ada ratusan riset yang dilakukan siswa dan guru sampai saat ini.
“Riset-riset tersebut sudah mendapatkan berbagai piala dan penghargaan baik di tingkat Kabupaten, provinsi, hingga nasional. Salah satunya pemanfaatan daun mimba dapat menjadi kandidat sebagai antivirus untuk SARS-CoV-2 dan Formulasi Obat Kumur Daun Kelor untuk antibakteri,” katanya.
Selama ini, lanjutnya, kami sudah banyak melakukan riset. Harapannya pendampingan dari BRIN ini bisa mendongkrak semangat siswa dalam berinovasi.
Dia menambahkan, sekolah riset yang dimiliki Smamio, memiliki sasaran untuk mencetak peneliti muda yang bersikap ilmiah, mandiri, dan bertanggung jawab dengan meningkatkan kemampuan analisis, kritis, dan peka terhadap masalah di sekitar.
Selain itu, sambungnya, siswa diharapkan memiliki nilai karakter religius keislaman sehingga tidak hanya cerdas secara intelektual namun juga secara spiritual.
Selain penandatanganan Deklarasi Sembari, dalam acara ini juga ada launching Jurnal Inspirasi Smamio (Jurnismio), talk show terkait riset, expo hasil riset siswa, expo Projek P4, dan Inspiration class Smamio.
“Hal ini menunjukkan bahwa dalam proses pengembangan pendidikan Smamio selalu menyeimbangkan bidang akademik dan non akademik. Termasuk dalam meningkatkan minat dan bakat siswa,” ungkapnya.
Dia menegaskan, Smamio memiliki 15 Inspirasion Class (IC) yang dapat diikuti siswa. Mulai memasak, psikologi, hingga riset. (*)
Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.