PWMU.CO – Nasyiah Ponorogo akan menghadapi tantangan zaman yang luar biasa. Hal itu disampaikan Sekretaris Pimpinan Wilayah Nasyiatul Aisyiah (PWNA) Jatim, Hadiatul Hikmah MH dalam pembukaan Musyda X.
Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA) Ponorogo, Jawa Timur (Jatim) menggelar Musyawarah Daerah (Musyda) X di Auditorium Rumah Sakit Umum Aisyiyah (RSUA) Ponorogo, Sabtu (29/07/23).
Musyda sebenarnya telah dimulai dari Ahad (23/07/23) lalu denhan sidang pleno secara virtual.
Kegiatan yang mengusung tema Memajukan Peran Perempuan Muda Menguatkan Peradaban tersebut diikuti oleh 103 peserta terdiri dari Anggota PDNA, Pimpinan Cabang, Pimpinan Ranting Nasyiatul Aisyiyah (PRNA) se-Ponorogo dan 17 peninjau dari organisasi otonom (ortom) serta amal usaha Muhammadiyah (AUM) di Ponorogo.
Turut hadir pula Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Ponorogo, Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Titi Listyorini SH, dan para ‘alumni’ Ketua PDNA Ponorogo.
Ketua PDNA Ponorogo Dyah Eka Sulistyorini MPd mengatakan NA akan terus berjuang untuk kemaslahatan umat.
“NA sebagai organisasi otonom Muhammadiyah tentu harus selalu sejalan dengan Visi Muhammadiyah,” ujarnya.
Ia juga memaparkan tentang periodesasi NA yang mengalami perpanjangan di tahun sebelumnya.
“Kali ini istimewa karena ada perpanjangan periode sampai 2 tahun yang seharusnya 4 tahun karena pandemi Covid-19 menjadi 6 tahun,” terangnya.