Diikat Kakinya
Keasyikan peserta Capacity Building Revitalisasi Ideopolitor (Ideologi, Politik, dan Organisasi) yang diselenggarakan oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur di Grand Whiz Trawas Hotel, berlanjut pada game kedua.
Instruktur mengajak seluruh peserta secara kelompok berdiri dalam posisi berbanjar, menghadap ke samping kanan dan mengikatkan tali rafia di pergelangan kaki kiri dengan kaki kanan teman sebelahnya.
“Game kedua tentang Tantangan Sinergi. Peserta mempercepat usaha menuju pencapaian yang penting, dengan belajar pada berbagai persoalan dengan melibatkan semua unsur yang ada. Membentuk kemampuan: mengarahkan, mengingatkan, memotivasi, bekerja sama dan saling mengikatkan diri,’ terang ahli psikologi kelompok ini.
Selanjutnya setiap kelompok—dengan masih dengan kondisi kaki terikat satu sama lain—harus bergerak dengan melintasi dan menginjak kertas koran. “Ini sebagai simbolik bagaimana bersama-sama mengatasi masalah,” kata Yudi.
Baca sambungan di halaman 2: Asyiknya Memindahkan Bola