PWMU.CO – Simulasi ANBK di Smamsi berlangsung di Laboratorium Komputer, Senin (21/8/23).
Waka Kurikulum SMA Muhammadiyah 4 Sidayu (Smamsi) Gresik, Jawa Timur, Asmu’ad SPd, mengatakan simulasi ANBK (Assesmen Nasional Berbasis Komputer) merupakan bentuk evaluasi pendidikan yang dilakukan melalui platform berbasis komputer. “Tujuannya adalah untuk mengukur pengetahuan dan kemampuan siswa dalam berbagai bidang pelajaran dengan menggunakan soal-soal yang dirancang secara khusus,” ujarnya.
Menurutnya, simulasi ANBK ini menjadi program penilaian terhadap mutu setiap sekolah. Simulasi ANBK wajib dilaksanakan semua proktor (petugas atau orang yang bertanggung jawab dalam mengendalikan teknis ujian ANBK) dan teknisi satuan pendidikan dengan pesertanya adalah kelas XI untuk jenjang SMA atau MA,” ucapnya.
Jalannya Simulasi
Simulasi ANBK dimulai pukul 08.00 WIB. Masing-masing AKM dikerjakan dalam waktu 120 menit atau dua jam. Jumlah soal yang tersedia adalah 36 butir soal.
Sebanyak 35 peserta mengikuti simulasi yang dilaksanakan selama dua hari: Senin dan Selasa (21-22/8/23). Ada 20 peserta dari siswa F-1 dan 15 peseta dari F-2. Dari data siswa tersebut memang sudah kebijakan dari pusat yang menaungi ANBK.
Kebijakan itu sudah dari tahun lalu yang memilih dari berapa siswa untuk berpartisipasi dalam simulasi ANBK, jadi tidak keseluruhan siswa yang bisa ikut simulasi.
Sedangkan materi yang diujikan adalah literasi, survei karakter numerasi, dan survei lingkungan belajar.
Kepala Smamsi Rahmat Fitardlo SPd mengatakan, simulasi ANBK tahun 2023 ditujukan agar siswa memiliki pengetahuan dan pengalaman mirip ANBK sebenarnya. Latihan ini sangat penting bagi siswa dalam menjawab semua pertanyaan yang akan diujikan dalam tes.
“Simulasi tahun ini mirip dengan tahun lalu. Soal-soalnya terdiri dari pilihan ganda, pilihan ganda kompleks, menjodohkan, isian singkat dan uraian,” ujarnya ketika meninjau ruang simulasi ANBK.
Dari simulasi ini, katanya, ada satu kendala. Di hari pertama karena kondisi komputer mengalami gangguan atau error dari pusat sehingga waktu mengerjakan harus mundur sampai Dzuhur.
“Untuk hari yang kedua, alhamdulillah lancar dan bisa selesai tepat waktu,” katanya.
Dia mengucapkan terima kasih pada panitia, guru-guru, dan tenaga lainnya terutama proktor yang bertugas mengatur dan membantu ujian siswa guna kelancaran ANBK ini.
“Harapan kami ketika ANBK yang sesungguhnya nanti tidak ada lagi kendala yang dihadapi. Semoga besok Senin (29/8/2023) siswa yang langsung ANBK utama gelombang pertama berjalan dengan lancar tanpa ada hambatan dari faktor apapun,” harap dia. (*)
Penulis Chilmiyati Editor Mohammad Nurfatoni