PWMU.CO – Belajar dengan pakar, SMP Muhammadiyah 1 (Spemutu) Gresik Jawa Timur mengundang Wakil Direktur Rumah Sakit Muhammadiyah Gresik (RSMG) dr Umi Julaikah MKes, Jumat (25/8/2023).
Dalam materi, dia menyampaikan, data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang saya dapat, kondisi cuaca panas, kering, dan berangin yang terjadi di Kabupaten Gresik masih berlangsung sampai akhir tahun 2023.
Dalam kegiatan yang di ikuti 217 siswa di Aula Masjid Komplek Perguruan Muhammadiyah Gresik di mengulas materi tentang kesehatan pernapasan, pola hidup sehat, dan pencegahan penyakit menular.
“Anak anak, waspadai penyakit Infeksi Saluran Pernafasan (ISPA) dan batuk pilek (bapil). Data yang saya dapatkan, rata-rata 4-5 orang datang ke pelayanan kesehatan RSMG dengan keluhan batuk, pilek, dan sesak napas,” sambungnya.
Dia menuturkan, cuci tangan menggunakan sabun serta pola hidup bersih dan sehat yang sudah terbentuk selama pandemi Covid 19 di masa sekarang mulai menurun, sehingga penyakit ini cepat menular.
“Apalagi jika ada anak yang sakit dan masih masuk sekolah, pasti satu kelas tertular,” Lanjut mantan Direktur RS Muhammadiyah Sekapuk Gresik ini.
Ciptakan Suasana Akrab
Suasana semakin akrab, ketika Dokter Umi melontarkan pertanyaan kepada salah satu peserta kegiatan. “Mbak, kalian masih sering ngalamin gatel di mata ndak? Masih sering ucek ucek mata ndak?”
Siswi Kelas IXAnnisa Zahrotul Firdaus yang kebetulan duduk di barisan paling depan dengan cepat merespon, “Iya Bu, masih,” disertai anggukan kepala.
“Saya imbau ya, seperti Covid-19, penyakit-penyakit ini cepat sekali penularannya. Oleh karena itu, penting saya ingatkan kepada kalian semua, cuci tangan menggunakan sabun, memakai masker, penerapan pola hidup bersih, dan sehat tetap menjadi prioritas utama,” jelasnya.
Diwawancarai kontributor PWMU-CO setelah kegiatan, Dokter Umi sangat mengapresiasi siswa Spemutu dalam mendengarkan materi yang saya sampaikan tentang ISPA ini, karena batuk pilek dan infeksi saluran pernapasan yang sedang happening di masyarakat akibat cuaca yang berlangsung saat ini.
“Pesan saya kepada anak anak sekali lagi, jangan lupakan cuci tangan pakai sabun. Ini penting, karena kita tidak tahu apa yang sudah kita pegang, benda tersebut mengandung apa. Oleh karena itu, kita wajib waspada. kemudian pakai masker jika beraktivitas, jaga kesehatan serta selalu berdoa dalam setiap aktivitas,” ucapnya.
Wali Kelas VIII-A, Tri Wahyuningsih SPd mengucapkan terima kasih kepada Dokter Umi yang sudah bersedia mengisi kegiatan belajar bersama pakar.
“Alhamdulillah apa yang disampaikan beliau, menjadi wawasan baru bagi kami para guru dan siswa dalam menyikapi keadaan lingkungan yang sedang berlangsung saat ini,” kata Wakil Pepala Urusan bidan Kurikulum ini. (*)
Penulis Bening Satria Prawita Diharja. Editor Ichwan Arif.