PWMU.CO – Berdakwah Muhammadiyah bukan hanya di Amal Usaha Muhammadiyah (AUM). Tapi bisa dilakukan di mana saja kita berada.
Demikian yang disampaikan dalam Konsolidasi Ideologi Muhammadiyah bagi Civitas Akademika Perguruan Muhammadiyah Batu.
Kegiatan diselenggarakan Pimpinan Ranting Muhammadiyah dan Aisyiyah Kota Batu di Aula SMK Muhammadiyah 1 Batu, Kamis (24/8/23).
Pesan KH Dahlan
Penguatan ideologi dilakukan dalam bentuk pengajian oleh Edong Saban SAg, Wakil Ketua PDM Kota Batu. Dalam kajiannya, Edong Saban kembali mengingatkan warga Muhammadiyah pada wasiat KH Ahmad Dahlan, yaitu “Aku titipkan Muhammadiyah kepadamu.”
Edong mengatakan, ini berarti warga Muhammadiyah diberi amanah untuk menjaga Muhammadiyah. Kaitan dengan hal menjaga amanah, Edong menyitir terjemah QS An-Nisa ayat 58.
“Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya, dan (menyuruh kamu) apabila menetapkan hukum di antara manusia supaya kamu menetapkan dengan adil.”
Jangan sampai, sambungnya, kita ini tergolong sebagai orang yang tidak dapat menjaga amanah. “Kita harus ingat bahwa tanda-tanda orang munafik yaitu bila bicara dia berdusta, bila berjanji dia mengingkari, dan ketika diberi amanah, justru berkhianat,” kata Edong.
Untuk dapat menjaga amanah dengan baik, maka perlu ada komitmen yang kuat. Adapun komitmen dalam ber-Muhammadiyah yaitu:
1. Sikap penerimaan anggota terhadap nilai-nilai dan norma gerakan (ideologi, khittah perjuangan Muhammadiyah, AD/ART, aturan persyarikatan).
2. Kesediaan untuk berkhidmat, yakni memahami dengan senang hati, melibatkan diri berpartisipasi dalam kegiatan Persyarikatan sesuai tanggung jawabnya.
3. Menyetujui, memiliki loyalitas, dan rasa memiliki Persyarikatan.
Bukan Hanya di AUM
Keteguhan memegang prinsip dan komitmen berada di jalan Allah, kata dia, terdapat dalam QS Fushshilat ayat 30.
“Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: ‘Tuhan kami ialah Allah’, kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka dengan mengatakan: “Janganlah kamu takut dan janganlah merasa sedih; dan gembirakanlah mereka dengan jannah yang telah dijanjikan Allah kepadamu.”
Kita, kata Edong, telah menjadi bagian dari Muhammadiyah, maka jangan lupakan jasa Muhammadiyah. “Muhammadiyah harus kita kembangkan agar semakin besar, terutama di wilayah Kota Batu. Berdakwah Muhammadiyah bisa dimana saja, tidak harus hanya di AUM saja,” tuturnya.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Ketua PDM Kota Batu itu juga menyampaikan, agar guru-guru di sekolah Muhammadiyah mempunyai komitmen yang tinggi. Hal tersebut, menurutnya, dapat diwujudkan dalam kedisiplinan, kehadiran di sekolah, dan aktif mengikuti gerakan Persyarikatan.
“Pada akhirnya, diharapkan guru-guru Muhammadiyah dapat menjadi teladan baik di sekolah maupun masyarakat,” pesan Edong. (*)
Penulis Khoen Eka Anthy. Editor Darul Setiawan.