PWMU.CO – PCPM Montong ditetapkan sebagai tuan rumah Musyawarah Daerah (Musyda) Ke-17 Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Tuban Jawa Timur.
Hal ini berdasarkan rapat yang dihadiri oleh jajaran PDPM Tuban dan Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) Se-Kabupaten Tuban yang bertempat di Kantor Muhammadiyah Tuban, Kamis (7/9/2023).
Dalam rapat itu, dibahas agenda utama yaitu persiapan rencana Musyda Ke-17 Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Tuban yang akan dilaksanakan pada Sabtu, (7/10/2023). Sehingga PDPM Tuban menetapkan tuan rumah Musyda Ke-17 adalah Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) Kecamatan Montong.
Sekretaris PDM Tuban Wasito SPdI SE MM mengatakan, Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Tuban telah memberikan kesempatan kepada seluruh PCPM Se-Kabupaten Tuban, yakni sebanyak 20 PCPM untuk kesediaanya mengajukan diri menjadi tuan rumah Musyda.
“Kami memberikan waktu terakhir yakni Rabu tanggal 6 September 2023 proses pengajuan itu, dan Hari Kamis tanggal 7 September penetapan tempat tuan Rumah Musyda ke-17,” ucapnya.
Atas berbagai usulan yang masuk, maka pada Kamis (7/9/2023) PCPM Montong ditetapkan sebagai tuan rumah Musyda Ke-17 Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Tuban.
Menurut Wasito, salah satu alasan mengapa menetapkan PCPM Montong sebagai tuan rumah Musyda Ke-17 adalah karena PCPM Montong ini termasuk PCPM Baru berdiri.
“Meskipun PCPM baru, namun semangat untuk berdakwah sungguh luar biasa. Di Kecamatan Montong ini Muhammadiyah termasuk minoritas, maka kami Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Tuban memberikan apresiasi yang luar biasa kepada teman-teman PCPM Montong yang bersedia sebagai tuan rumah Musyda,” kata Wasito.
Ketua PDPM Tuban Mochamad Chusnul Yakin SPd berharap Musyawarah Daerah Ke-17 Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Tuban ini berjalan lancar dan menghasilkan para pimpinan pemuda Muhammadiyah yang lebih baik lagi.
“Serta bisa membawa pemuda Muhammadiyah Kabupaten Tuban tetap istiqamah dalam berdakwah dan berfatbikhul khoirot,” pungkasnya. (*)
Penulis Yusril Ihza Mahendra SM Editor Nely Izzatul
