PWMU.CO – Syiarkan Kampus 2, SD Muhammadiyah 2 Bojonegoro (SD Mudabo) antusias mengikuti pawai budaya atau karnaval desa yang digelar Pemerintah Desa Sumodikaran, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur, Ahad, (27/8/2023).
Berbagai macam tema ditampilkan di acara ini. Ada yang mengangkat tema Kesenian Bojonegoro, adat istiadat desa setempat, hingga budaya nusantara disuguhkan di sini.
Peserta karnaval merupakan warga desa setempat setingkat RT, ada juga siswa-siswi Sekolah Dasar yang belokasi di Sumodikaran. Termasuk SD Muhammadiyah Bojonegoro ikut memeriahkan Karnaval Desa ini. Persiapan SD Mudabo untuk kegiatan ini hanya dilaksanakan selama satu pekan saja.
Peserta SD Mudabo diambil dari 7 siswa Kampus 2 Boarding School dan siswa-siswi Kampus 1 mulai kelas 1 sampai kelas 6 yang mendapatkan juara-juara, dan siswa-siswi yang mengikuti ekstrakurikuler.
Kepala SD Mudabo Cebeng Alhudayatul Ustadza mengatakan, Pawai Budaya yang ditampilkan SD Mudabo ini bertemakan Merawat Budaya Nusantara untuk Indonesia Maju.
“Berbagai macam karakter budaya nusantara disuguhkan di sini. Kami juga menampilkan macam-macam prestasi yang diraih siswa-siswi di antaranya ada juara sepatu roda, Taekwondo Bupati Cup, panahan, renang, tenis lapangan, Tapak Suci, futsal, bulutangksis, MTQ, catur, pantomim, tari wonderland, dan mascot,” terangnya.
Momentum Syiar dan Dakwah SD Mudabo
Ustadzah Cebeng –sapaan akrabnya- mengatakan, dengan adanya acara karnaval ini, menjadi momentum bagi SD Mudabo untuk melakukan syiar atau dakwah kepada masyarakat Bojonegoro.
“Terutama di Kecamatan Dander dan sekitarnya, bahwa ada program Boarding School di SD Muhammadiyah 2 Bojonegoro di Desa Sumodikaran Kecamatan Dander Bojonegoro,” jelasnya.
Ustadzah Cebeng mengaku bersyukur, karena SD Mudabo merasa mendapatkan apresiasi dan dihargai keberadaannya di Sumodikaran.
“Momen penting ini kami manfaatkan sebagai syiar, sebagai momentum untuk branding sekolah. Kita memperkenalkan kepada masyarakat Desa Sumodikaran, bahwa ada program Boarding School yang terletak di Kampus 2 SD Muhammadiyah 2 Bojonegoro,” jelasnya.
Ustadzah Cebeng juga memberikan pesan kepada siswa-siswi agar selalu semangat dalam memeriahkan kemerdekaan dengan berbagai potensi yang kita miliki. “Selain itu jaga kesehatan dan jaga shalat,” pesannya.
Meski cuaca saat itu sangat terik, namun para peserta dan penonton karnaval sangat antusias serta bersemangat. Perangkat Desa Sumodikaran juga ikut berpartisipasi memeriahkan Karnaval Desa ini dalam rangka merayakan HUT Ke-78 Tahun Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. (*)
Penulis M Abbiyasa Haidar dan Maula Hafiz Shazwi Raihan Editor Nely Izzatul