PWMU.CO – Haji Mabrur Sepanjang Umur menjadi tema Temu Haji Muhammadiyah dan Pembukaan Pembinaan Haji KBIHU Aisyiyah dilaksanakan di Gedung Nyai Walidah Sekretariat PDA Kota Probolinggo, Ahad (24/9/2023).
Kegiatan sinergi antara Lembaga Pembinaan Haji dan Umrah (LPHU) dan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) Aisyiyah ini diikuti 100 peserta.
Koordinator LPHU PDM Kota Probolinggo Munaamul Azizid SAg MPd mengatakan LPHU adalah lembaga baru yang dalam keputusan Muktamar Ke-48 di Solo menjadi dakwah khusus Muhammadiyah dalam pembinaan jamaah haji dan umrah.
“LPHU Kota Probolinggo bersinergi dengan KBHIU Aisyiyah untuk memberikan bekal jamaah haji tahun 2024 dan para alumni jamaah haji. Semoga para jamaah haji binaan KBIHU Aisyiyah meraih kemabruran dan mempertahankannya sampai akhir hayat,” harapnya
Umi Kulsum dari Panti Putri Muhammadiyah mengawali acara dengan membaca surat al-Baqarah 196-197. Lantunan ayat suci al-Quran dibaca dengan merdu dan hikmat.
Sambutan PDA Kota Probolinggo disampaikan Indah Nurhidayati SPd. “Hari ini kita semua akan mendengarkan pencerahan dari Dr Sam’un MAg Ketua LPHU Pimpinan Wilayah Jawa Timur. Semoga menjadi bekal untuk memantaskan diri sebagai tamu Allah,” ujarnya.
Dia menambahkan saat beribadah haji banyak sekali ujian. Maka bagaimana kita bisa mengedepankan ujian bernilai pahala. Mengikuti manasik haji dengan istikamah adalah solusi untuk menghadapinya.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Probolinggo Drs Dawam Ichsan MSi hadir memberikan sambutan. Bapak dua putra ini mengatakan dia belum haji, masih mengantre. “Semoga tahun 2029 bisa berangkat haji,” ujarnya tersenyum.
Dia berpesan agar sikap ikhlas harus dimiliki oleh orang-orang yang telah berhaji. “Jangan marah jika gelar haji tidak disematkan pada nama. Itu ciri tidak ikhlas,” tekannya.
Saat dia bertugas membina di rumah tahanan, ada empat orang bergelar KH (kiai haji ) mendekam di dalamnya. “Ketika saya bertanya mengapa sampai masuk rutan, mereka menjawab didakwa kasus pencabulan,” ceritanya. Sontak para hadirin serempak berucap istighfar.
“Oleh karena itu jika sudah haji betul-betul di jaga jangan sampai kepleset. Semoga menjadi haji mabrur sejak dilaksanakan sampai akhir hayat,” ujarnya mengakhiri sambutan.
Baca sambungan di halaman 2: Fokus Ibadan Haji