PWMU.CO – Saat adrenalin Aisyiyah Jatim diuji dalam kesiapan tim akomodasi dan transportasi Baitul Arqam Pimpinan (BAP) Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Jawa Timur terungkap.
Umi Thohiroh, panitia Sie Akomodasi dan Transportasi, menyampaikan kesiapan timnya dalam menyambut peserta BAP kali ini. “Tim kami sudah melihat lokasi dan berkomunikasi dengan pihak hotel. Kamar kami carikan yang landai, tidak naik-turun agar memudahkan mobilisasi peserta dari aula ke kamar atau lokasi kegiatan lainnya,” ujarnya melalui pesan WhatsApp.
Dia menambahkan, armada transportasi peserta dari titik kumpul ke Trawas sudah disiapkan dengan matang. “Baik yang menggunakan mobil pribadi maupun armada yang disiapkan oleh panitia, semua terdaftar di sie akomodasi dan transoprtasi,” imbuhnya, Sabtu (2/9/2023).
Sejalan dengan Umi Thohiroh, Sumiati juga menunaikan tugasnya di sie akomodasi dan transportasi dengan teliti dan semangat. Kolaborasi keduanya menghasilkan kelancaran transportasi dan kenyamanan akomodasi untuk semua peserta dari unsur pimpinan maupun anggota PWA Jatim.
Sebanyak 110 orang terdaftar sebagai peserta Baitul Arqam kali ini. “Mereka akan berangkat dari titik masing-masing dengan armada yang sudah disiapkan” jelas Yayuk Tri Herawati, Koordinator Lapangan pemberangkatan dari titik pusat di Kantor Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jatim.
Yayuk menjelaskan, pemberangkatan terbagi ke banyak titik yang telah disepakati. Karena anggota dan pimpinan ini berasal dari seluruh Jawa Timur. “Titik kumpul utama di kantor PWM Jatim. Titik kumpul sekunder di wilayah terdekat peserta seperti Malang, Surabaya, Gresik, Nganjuk, Blitar, dan Pasuruan,” urainya.
Healing Manjakan Mata
Rute perjalanan menuju Trawas sangat memanjakan mata. Perserta merasa healing. “Subhanallah, bagus banget pemandangannya! Otak menjadi fresh dan nyaman. Jalannya sangat menantang juga menguji adrenalin,” celetuk A’yunina Mahanani.
Pukul 11.00 WIB, para peserta mulai berdatangan di Grand Whiz Hotel Trawas, Pasuruan, dengan bahagia dan antusias. “Alhamdulillah kita datang dengan selamat. Lihat pemandangan yang segar-segar membuat semangat untuk Baitul Arqam semakin meningkat,” imbuhnya.
Nina, sapan akrabnya, menyatakan siap mengikuti proses Baitul Arqam dari awal hingga akhir dengan penuh semangat dan tanggung jawab. Didapuk sebagai pembaca ayat suci al-Quran pada pembukaan, Nina telah mempersiapkan diri dengan matang. Dia bahkan rela membeli beberapa buku bahan rujukan diskusi.
Pemilihan lokasi makan malam yang romantis sukses membuat peserta terkesan. Begitu pula dengan breakfast pool di sana. Ada pemandangan terbaik di bawah mentari pagi yang menghangatkan para peserta. (*)
Penulis Nurul Hidayah Coeditor Sayyidah Nuriyah Editor Mohammad Nurfatoni