PWMU.CO – Masa Taaruf (Masta) mahasiswa baru digelar IMM Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta, Senin (25/9/2023).
Acara berlangsung di halaman kampus Fakultas Ilmu Pendidikan UMJ dengan mengusung tema Hangatkan Pertemuan, Ciptakan Kegembiraan Bersama Ikatan.
Kegiatan ini merupakan rangkaian dari Pengenalan Lingkungan Kehidupan Kampus (PKKMB) kepada para mahasiswa baru tahun 2023.
Acara ini agenda wajib di seluruh fakultas diikuti mahasiswa baru Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta sebanyak 419 mahasiswa.
Ketua Umum PK IMM FIP UMJ Dinulil Zaman menyampaikan, menjadi mahasiswa merupakan keistimewaan yang tidak semua diberikan kesempatan.
”Kita adalah bagian dari 35 persen mahasiswa yang merasakan bangku kuliah, maka itu adalah bagian dari kenikmatan dan tanggung jawab kita, katanya.
Hadir di acara ini Youtubers dan content creator Muhammad Hasan Abdillah dan Dwi Putri Ayu Wardani yang juga aktivis perempuan dari IMM Malang.
Muhammad Hasan mengatakan, kita harus menjadi mahasiswa yang ATM jika ingin maju dan berkembang. Yaitu Amati, Tiru, dan Modifikasi.
”Kalian harus mengambil contoh orang-orang sukses sehingga kalian bisa terbawa menjadi sukses juga seperti mereka di era digitalisasi seperti sekarang ini,” katanya.
Dwi Putri Ayu menyampaikan, IMM dan Muhammadiyah bukan sebuah aliran yang diberikan kepada mahasiswa baru.
”Muhammadiyah bukanlah aliran temen-temen. Muhammadiyah adalah organisasi dakwah seperti organisasi Islam lainnya. di sini kalian berada di amal usaha Muhammadiyah di ranah pendidikan,” katanya.
Setelah itu ada penampilan Tari Ondel-ondel, pembacaan puisi, bernyanyi bersama oleh para kader IMM dan mahasiswa baru. Di akhir acara ada orasi dari mahasiswa dan menyanyikan lagu Mars Mahasiswa di halaman parkir Universitas Muhammadiyah Jakarta.
Ketua Umum PK IMM FIP UMJ Dinulil Zaman mengatakan, dari acara pengenalan ini diharapkan mahasiswa baru dapat bergabung menjadi kader IMM pada tahun 2023.
Mereka mengenal IMM dan Muhammadiyah secara baik. Bahwa Muhammadiyah bukanlah aliran, melainkan organisasi dakwah Islam yang besar, yang memiliki banyak amal usaha, dan berkemajuan.
Penulis Dedi Mursadi Editor Sugeng Purwanto
