Spiritualitas Generasi Milenial: Bagaimana Respons Muhammadiyah? Oleh Azaki Khoirudin, Sekretaris Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Dosen Pendidikan Agama Islam Universitas Ahmad Dahlan.
PWMU.CO – Generasi milenial muncul dengan pola pikir dan karakter pribadi-sosial yang berbeda dengan generasi sebelumnya, dengan jumlah populasi yang sangat besar, bahkan dominan.
Dalam Indonesia Millenial Report 2019, generasi milenial dikelompokkan menjadi dua, Junior Millennial dan Senior Millennial. Junior Millennial adalah mereka yang lahir pada 1991-1998 dan Senior Millennial lahir antara 1983-1990.
Berdasarkan kelompok usia, penduduk milenial berusia 20-35 mencapai 24 persen, yakni 63,4 juta dari penduduk kategori usia produktif (14-64 tahun) yang jumlahnya adalah 179,1 juta jiwa (67,6 persen). Dengan jumlah yang signifikan itu, generasi milenial akan menjadi tumpuan dan menentukan wajah Indonesia di masa depan.
“Begitu strategisnya generasi milenial, salah satu keputusan Isu-Isu Strategis Keumatan, Kebangsaan, dan Kemanusiaan Universal Keputusan Muktamar tersebut mengangkat isu Spiritualitas Generasi Milenial.”
Dalam kaitan ini, Muktamar ke-48 tahun 2022 di Surakarta, Muhammadiyah menjadikan perluasan generasi milenial sebagai program prioritas. Secara eksplisit dinyatakan: “Mengintensifkan dan memperluas dakwah di kalangan generasi milenial (generasi Y), generasi Z, dan generasi Alpa dalam usaha menanamkan nilai-nilai keagamaan, moral dan etika, serta orientasi sosial dalam kehidupan keumatan, kebangsaan, dan kemanusiaan universal yang berperadaban mulia.”
Begitu strategisnya generasi milenial, salah satu keputusan Isu-Isu Strategis Keumatan, Kebangsaan, dan Kemanusiaan Universal Keputusan Muktamar tersebut mengangkat isu “Spiritualitas Generasi Milenial”. Muhammadiyah menilai generasi milenial memiliki tingkat spiritualitas, integritas moral, kepatuhan pada norma sosial, dan jiwa kebangsaan yang relatif rendah. Selain itu gaya hidup yang cenderung instan berdampak pada lemahnya ketahanan mental dalam menghadapi tantangan.
Baca sambungan di halaman 2: Ciri Spiritualitas Generasi Milenial