PWMU.CO – Dosen Teknik Komputer dan Fisika Universitas Muhammadiyah Lamongan (Umla) Jawa Timur menyelenggarakan Pengabdian Masyarakat, Kamis (5/10/2023).
Dalam Pengabdian Masyarakat dengan judul Pemberdayaan Masyarakat Desa Tangguh Bencana (Destana) melalui aplikasi sistem informasi geografis dan pemetaan bencana banjir di Desa Sidomulyo Kecamatan Deket Kabupaten Lamongan.
Pemberdayaan masyarakat tersebut merupakan serangkaian kegiatan pengabdian kepada masyarakat (Pengabmas) yang diketuai Mala Rosa Aprillya, MKom dari Prodi Teknik Komputer.
Kegiatan yang diikuti 25 peserta ini, terdiri atas Pemerintah Desa Sidomulyo serta perwakilan masyarakat desa dan bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lamongan.
Dekan Fakultas Sains Teknologi dan Pendidikan (FSTP) Eko Handoyo MKom mengatakan sebagai dosen harus aktif ikut serta dalam upaya peningkatan kualitas kehidupan masyarakat desa dengan hadir di tengah-tengah untuk membantu mengatasi problematika yang dihadapi masyarakat desa.
“Program pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan harus terintegrasi dengan hasil riset yang telah dilakukan, sehingga hasil-hasil riset yang telah dilakukan oleh dosen dan mahasiswa, tidak berhenti hanya sampai luaran riset. Tetapi ada implementasi nyata yang dituangkan dalam bentuk kegiatan pengabdian untuk memecahkan masalah yang dihadapi oleh masyarakat sekitar,” ujarnya.
Dia menginformasikan, kegiatan pengabmas merupakan hilirisasi dari hasil riset yang mendapatklan pendanaan Dikti di Tahun 2021 pada Penelitian Dosen Pemula (PDP) yang diketuai oleh Mala Rosa Aprillya. Riset tersebut mendapatkan pendanaan dari Dikti di tahun 2021.
Peta Zona Aman
Ketua Pengabmas Mala Rosa Aprilly mengatakan untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi banjir maka diperlukan adanya ketersediaan data dan informasi yang akurat bagi masyarakat.
“Pelatihan ini bertujuan untuk, yang pertama pembuatan peta rawan bencana secara partisipatif meliputi peta zona aman memberikan pemahaman kepada masyarakat terhadap kondisi lingkungan yang berkaitan dengan banjir,” katanya.
Kedua, memberikan aplikasi sistem informasi geografis (SIG) agar dapat memberikan informasi pemetaan secara realtime.
Sementara itu, Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPPB Lamongan Gunawan MM mengapresiasi kegiatan tersebut. “Kita sangat berterima kasih dan sangat mengapresiasi kegiatan seperti ini,” katanya
Dia berharap ke depannya Umla dengan BPBD terus bersinergi untuk mensukseskan program Desa Tangguh Nasional (Destana) dan kami sangat welcome apabila ada beberapa rekan dari mahasiswa-mahasiwa Umla untuk bergabung dengan kami.
Warga Sidomulyo juga sangat mengapresiasi kegiatan pengabmas dan menyambut baik serta mengucapkan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan tersebut. (*)
Penulis Alfain Jalaluddin Ramadla. Editor Ichwan Arif.
