PWMU.CO – Muhammadiyah Genteng sosialisasi ideopolitor di Aula SMK Muhammadiyah 1 Genteng Kabupaten Banyuwangi, Ahad (8/10/2023).
Acara ini digelar bersamaan dengan kegiatan Rapat Kerja Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Genteng Banyuwangi Jawa Timur.
Materi yang disosialisasikan adalah ideologi, politik, dan organisasi (ideopolitor). Kegiatan ini diikuti oleh semua anggota PCM, Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM), organisasi otonom (ortom), takmir masjid, kepala sekolah dan guru Ismuba se-Cabang Genteng.
Dalam sosialisasi ini Ketua PCM Genteng Taslim MPd menyampaikan materi ideologi. Dia mengawali dengan mengutip al-Quran surat Ali-Imran ayat 104.
Menurutnya ayat tersebut yang mendasari pendirian Muhammadiyah. Selanjutnya dia mengajak kepada yang hadir untuk bersama-sama bergerak membesarkan Muhammadiyah, khususnya di Cabang Genteng.
“Mari kita jaga eksistensi Muhammadiyah di tengah-tengah masyarakat sebagai rahmatan lil alamin,” ujarnya.
Dia juga berpesan agar jumlah ranting di PCM Genteng jangan sampai berkurang, justru harus bertambah. Maka di periode ini PCM Genteng membentuk satu lembaga baru, yaitu Lembaga Pengembangan Ranting dan Pembinaan Masjid (LPR-PM) yang diketuai oleh Bambang Sugiarto SH.
Selanjutnya paparan materi politik disampaikan oleh Ketua Majelis Ekonomi dan Pariwisata PCM Genteng Mukhson Fadilah SE. Mukhson menegaskan posisi Muhammadiyah bukan organisasi politik praktis.
“Meskipun begitu, warga Muhammadiyah tidak boleh alergi dengan politik. Kita support kader-kader Muhamadiyah yang terjun di bidang politik,” pesannya.
Paparan materi organisasi disampaikan oleh Wakil Ketua PCM Genteng Nawachid MPd. Dia memotivasi warga Muhammadiyah untuk tetap optimis berjuang dan berdakwah melalui persyarikatan.
“Semoga kita termasuk orang-orang yang oleh Allah disebut sebagai muflihun, yaitu orang-orang yang memperoleh kemenangan,” harapnya.
Kegiatan sosialisasi ideololitor yang dimulai pukul 08.00 WIB ini berlangsung dengan lancar dan Berakhir hingga pukul 11.00 WIB. (*)
Penulis Taufiqur Rohman. Editor Sugiran.