PWMU.CO – Kejutan di Hari Profesi mewarnai kelas inspiratif. Acara berlangsung di aula di TK Aisyiyah IV Kota Probolinggo, Jawa Timur, Selasa (10/10/2023). Anak-anak mengikuti dengan ceria.
Hari Profesi (Profession Day) dilakukan setiap tanggal 10. Pada saat itu anak-anak memakai seragam sesuai cita-cita mereka. Beragam baju yang mereka kenakan. Baju tentara, polisi, dokter, perawat, pramugari, astronot, pemadam kebakaran, koki, dan lainnya. Ada 26 dari 105 anak mengenakan baju tentara.
Kepala TK Aisyiyah IV Hariyani menyampaikan kegiatan ini bagian dari upaya sekolah untuk menyajikan pembelajaran berkualitas. “Imbauan dari Kepala Bidang PAUD dan PNF Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Probolinggo Drs Heri Wijayani MSi agar satuan PAUD bisa mewujudkan pembelajaran berdiferensiasi. Ini merupakan sisi pengembangan anak usia dini holistik integratif (PAUD HI),” ungkapnya perihal kelas inspiratif.
Sepekan sebelum Hari Profesi, Siti Jumaani SPd menghubungi salah satu wali murid yang berprofesi tentara. Dipilihlah Agus Wahab. Dia ayahanda Reyshaka Arya Pradana, siswa kelompok A1 yang biasa dipanggil Sakha.
“Ibu, apakah ayah Sakha bisa membersamai anak-anak untuk menjadi guru pada acara kelas inspirasi?” tanya Siti kepada Dwi Ilhami, ibunda Sakha.
“Mohon tidak memberitahukan ke Sakha ya Bu. Biar menjadi kejutan buat Sakha,” pinta Siti Jumaani. Ibunda Sakha menyetujui rencana kejutan ini.
Tepat pukul 09.30 WIB ibu guru membawa anak-anak ke aula sekolah. Menata dan mengelompokkan mereka berbaris rapi sesuai baju yang dikenakan.
“Sebentar lagi bunda akan datangkan bapak tentara untuk belajar bersama kalian,” kata Ulul Azmi.
“Hore,” jawab mereka riuh.
Sejurus kemudian Agus Wahab memasuki aula bersama Hariyani sang kepala sekolah. Kontan anak-anak menoleh ke arah pintu belakang.
“Ye..ye…hore…hore,” teriak mereka sambil bertepuk tangan spontan.
Agus perlahan berjalan melewati kerumunan anak-anak dengan masker. Sakha masih belum menyadari itu ayahnya. Agus berdiri di depan anak-anak. Dia membuka maskernya.
“Ayah,” ujar Sakha berlari merangkul Agus. Anak-bapak ini kompak memakai baju TNI Angkatan Laut. Ibu guru mengabadikan momen haru ini dengan foto dan video.
Baca sambungan di halaman 2: Interaktif
Discussion about this post