PWMU.CO – Lelang syal dalam penggalangan dana Palestina dilakukan oleh BMS-Baitul Maal Sholahudin bekerja sama dengan Lazismu Sidoarjo, bertempat di Masjid Sholahudin Perumahan Puri Surya Jaya, Sidoarjo, Sabtu (4/11/2023).
Ketua Pembina Yayasan Sholahudin Dr HM Tasrifin SH MH MM CHCH menyampaikan kegiatan ini sebagai partisipasi dan kepedulian jamaah untuk kemerdekaan Palestina melalui doa dan penggalangan dana.
“Doa Qunut Nazilah di Masjid Sholahudin sudah dilaksanakan selama dua pekamn pada setiap shalat wajib berjamaah, terutama shalat Isya dan Subuh,” ujarnya.
Selain doa, gerakan penggalangan dana juga dilakukan melalui WhatApp group jamaah dan puncaknya pada acara ini, kami mekukan rangkain kegiatan shalat jamaah Subuh dengan membaca qunut Nazillah dengan menghadirkan syekh dari Gaza,” jelasnya
Ratusan jamaah yang memenuhi ruang utama Masjid Sholahudin tak kuasa menahan air mata saat Syekh Mutasyambillah membaca qunut Nazillah, dengan suara serak bercampur isak tangis.
Dengan Lazismu Sukses
Tasrifin menambahkan Yayasan Baitul Maal Masjid Sholahudin pernah bekerja sama dengan beberapa lembaga dalam hal penggalangan dana Palestina. Ada yang sukses dan ada kurang sukses. Maka kerjasama dengan Lazismu Sidoarjo betul-betul disiapkan. Dengan mengadakan dua kali rapat koordinasi dengan tim Lazismu.
“Menurut saya dari beberapa kali kerja sama dalam penggalangan dana Palestina, acara ini yang paling berhasil, dengan dana yang terkumpul Rp 100 juta. Semoga bisa terjalin kerja sama berikutnya dengan Lazismu,” harapnya.
Evy Lestari, pengusaha kontraktor yang ikut hadir sebagai jamaah sangat terharu karena memiliki pengalaman spiritual pernah berkunjung ke Baitul Maqdis.
“Masya Allah luar biasa acara peduli Palestina bersama Syeikh Mutasimbillah. Jujur sebelum memasuki masjid perasaan sudah mengharu biru seakan aura Baitul Maqdis terbawa di hati saya. Sama dengan suasana hati saya ketika pertama kali menginjakkan kaki di bumi para Nabi. Atas izin Allah saya bisa merasakan shalat di Masjidil Aqsa pada bulan Maret yang lalu, sungguh perjalanan spiritual yang luar biasa. “
“Hanya donasi ini yang bisa kami persembahkan sebagai tanda cinta kami yang tulus kepada saudara-saudara kita di Palestina yang sedang berjuang di garda depan membela agama Allah, membela kehormatan Islam. Semoga Allah ridha dengan ikhtiar kita semua, kelak darah syuhada dan para mujahid bersaksi di hadapan Allah bahwa kita semua adalah keluarganya, sebagai wasilah di Yaumil Akhir,” ungkapnya dengan mengusap air mata yang terus mengalir. (*)
Penulis Yekti Pitoyo Editor Mohammad Nurfatoni
