PWMU.CO – Ada layanan Kids Koper Corner di Pelatihan P3K dan Kebencanaan Rumah Tangga yang diadakan Departemen Kesehatan serta Departemen Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LHPB) PDNA Kabupaten Gresik.
Layanan ini digagas Departemen Pendidikan PDNA Gresik. Anggota Departemen Pendidikan PDNA Gresik Nur Hamidah SPd mengungkap, “Karena NA ramah anak maka kita bikin suasana pendukung seramah-ramahnya kepada anak-anak.”
Namun, kata ibu dua anak yang akrab disapa Mida ini, tak lupa internalisasi nilai pendidikan sejak dini. “Ke depan kita pingin punya koper yang isinya buku-buku, mainan, rak-rak portable, banner-banner edukasi, dan lainnya yang berhubungan dengan dunia anak-anak. Jadi setiap ada agenda PDNA, koper tersebut bisa fleksible dibawa dan ditata menyesuaikan tempat acara, jelasnya.
Kini, mereka masih proses mengadakan isi koper itu. “Masih pengadaan krayon dan buku gambar,” ungkapnya.
Alhasil, untuk mewujudkan Kids Koper Corner di pelatihan itu, pihaknya mengajak kader PDNA untuk berkolaborasi menyediakan beragam media edukasi untuk anak-anak peserta maupun panitia. “Sementara ini saling urun meminjamkan buku dan mainan,” ujarnya.
Seperti Ketua PCNA Ujungpangkah Ana Shofiah SKepNers. Jarak rumahnya yang terpaut sekitar 1 jam dari lokasi pelatihan di Gedung Dakwah Muhammadiyah Gresik tak menyurutkan semangatnya untuk ikut urun buku.
Ana mengatakan, “Alhamdulillah koleksi buku anak-anak sendiri. Jadi karena adanya ide pojok baca, akhirnya inisiatif saja menawarkan buku yang ada di rumah biar bermanfaat. Bisa dibaca bareng-bareng,” ujarnya.
Anggota Departemen Kesehatan PDNA Gresik ini juga bersyukur bisa membantu. “Meskipun bawanya agak berat namun terbayar melihat antusias anak-anak dalam membaca buku kemarin, sekaligus kampanye literasi mulai dini,” imbuh Ana.
Begitupula dengan Sayyidah Nuriyah SPsi. Ketua Departemen Pusintek PDNA Gresik ini tergerak meminjamkan beberapa mainan edukasi yang ada di tempatnya bekerja, SD Muhammadiyah 1 GKB (SD Mugeb) Gresik.
“SD Mugeb ramah anak, Nasyiah juga. InsyaAllah dengan senang hati berkolaborasi mendukung program Kids Koper Corner ini. Kebetulan acaranya Ahad, jadi di sekolah sedang tidak dipakai siswa,” ujarnya.
Bermanfaat untuk Anak
Ketua Departemen Pendidikan PDNA Gresik Mardliyatul Faizun SS pun bersyukur pihaknya bisa membuka layanan ini. “Alhamdulillah senang karena buku-buku dan mainan yang disediakan bisa bermanfaat untuk anak-anak,” ujarnya.
Iiz, sapaan akrabnya, lantas menceritakan tantangan yang dia hadapi dalam mengelola layanan perdana itu. “Mungkin karena baru pertama kali jadi agak sedikit kewalahan. Terutama untuk anak-anak yang hanya ingin didampingi ibunya, sehingga kita tidak bisa mengalihkan dan mengajak mereka bermain,” kenangnya.
Namun Sekretaris PCNA Gresik ini lagi-lagi bersyukur karena banyak anak bisa lepas dari ibunya yang fokus mengikuti pelatihan dan bermain bersama anak-anak lain. Dia pun mencoba menghibur anak-anak dengan mengajak membaca buku, menggambar, maupun main bersama. Ada 12 anak yang meramaikan Kids Koper Corner perdana itu.(*)
Penulis Sayyidah Nuriyah Editor Mohammad Nurfatoni