PWMU.CO – Spemutu Lakukan Penilaian Akhir Semester (PAS) dengan Assessment Skill Learning (ASL) sesuai tema yang ada di jenjang kelas VII-IX, Kamis (15/12/2023).
Tidak hanya menyelesaikan PAS untuk seluruh mata pelajaran, siswa SMP Muhammadiyah 1 (Spemutu) Gresik Jawa Timur yang berjumlah 218 juga melaksanakan ASL. Kegiatan yang dimulai pukul 07.30 – 10.00 WIB mengangkat tema seperti video social interaction untuk kelas VII, product work bagi kelas VIII, dan ecoscape yang diperuntukkan bagi kelas IX.
Kepada Kontributor PWMU.CO, Penanggung Jawab Kegiatan Tri Wahyuningsih SPd mengutarakan Assessmen Skill Learning semester ganjil ini bersifat wajib dan seluruh siswa harus mengikuti kegiatan tersebut.
“Masing masing siswa akan mempresentasikan hasil kerja kolaborasi mereka yang sudah dikerjakan selama 4 bulan kepada bapak ibu penguji mengenai karakteristik produk yang dihasilkan,” lanjutnya.
Selain karakteristik, lanjutnya, langkah-langkah pembuatan serta literasi dari produk yang dihasilkan, wajib disiapkan untuk mendukung penyampaian presentasi Skill Learning kepada penguji.
Dia menututkan, tujuan dari kegiatan Skill Learning kali ini, siswa dapat mempertahankan opininya masing-masing dan pasti akan terjadi perbedaan cara penyampaian ide kreatifnya, kepada penguji, karena selama 4 bulan siswa tersebut sudah mendapat pembagian tugas oleh wali kelas masing-masing.
“Ini bagus untuk membangun kecakapan siswa dalam pembelajaran,” tambahnya.
Pop-up 10 Negara ASEAN
Tri Wahyuningsih menjelaskan seperti halnya yang dipresentasikan Duta Feliciano, Abrar Danis, Ayuri Aira Rizki Wibowo dan Manal dari kelas VIII A. Pada kesempatan kali ini mereka mempresentasikan product work mereka yang bertema Pop-up 10 Negara ASEAN.
Dengan runtut mereka mempresentasikan Pop-up karya mereka kepada pak Azam selaku penguji mereka. Duta menerangkan Pop-up yang dibuat berbentuk buku tiga dimensi yang di mana ketika halamannya tersebut dibuka, bagian dalamnya dapat menghasilkan gerakan serta memberikan visualisasi yang lebih menarik untuk meningkatkan pemahaman siswa kelas VIII terkait materi 10 Negara ASEAN.
“Materinya berisi bendera negara, mata uang, nama presiden atau perdana menteri, mata uang, makanan khas negara tersebut, luas negara, batas negara sampai sumber daya alam yang dimiliki negara tersebut. Sehingga Pop Up ini dapat bermanfaat bagi teman-teman dalam memahami karakteristik suatu Negara,” jelasnya.
Penguji Azam berikan apresiasi jempol dua terhadap karya yang dibuat oleh Duta dan tim. Karya ini merupakan bentuk kreativitas anak-anak dalam menyelesaikan permasalahan ketika memahami materi pelajaran”.
“Harapan saya ke depan, Duta, Abrar, Manal dan aira beserta seluruh siswa lainnya untuk terus meningkatkan kompetensi yang dimiliki dalam kegiatan pembelajaran,” katanya. (*)
Penulis Bening Satria Prawita Diharja. Editor Ichwan Arif.
