Siapkan Mou
PJ Bupati Lumajang Indah Wahyuni menjelaskan penanaman pohon bukan hanya meningkatkan kualitas udara melalui peningkatan oksigen, tetapi juga memiliki dampak positif dalam mitigasi bencana mencegah tanah longsor, mengurangi risiko banjir, serta menjaga ketersediaan sumber mata air.
“Reboisasi ini sudah dimulai di Ranuyoso, Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro, dan di Bumi Semeru Damai ini,” kata Yuyun, sapaannya.
Dia menerangkan, Kabupaten Lumajang merupakan daerah rawan bencana karena dari segi geografis merupakan wilayah yang diapit oleh tiga gunung berapi aktif yaitu Gunung Bromo, Gunung Semeru, dan Gunung Lemongan.
Dari ketiganya yang mendapat pantauan lebih adalah Gunung Semeru karena sering terjadi aktivitas yang membahayakan masyarakat sekitarnya. Karena itu Pemkab mengajak masyarakat untuk selalu mewaspadai kemungkinan adanya bencana dan bagaimana seharusnya melakukan mitigasi risiko dan mengurangi bencana. “Salah satunya dengan melakukan kegiatan reboisasi ini,” katanya.
Oleh karena itu, Yuyun mengapresiasi berbagai pihak di antaranya Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lumajang yang dipimpin oleh Hertutik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Pemerintah Desa Sumbermujur, POMI, ormas, serta komunitas yang telah bersinergi dan berkolaborasi dalam kegiatan yang bertajuk ‘Sewu Pring dan Gadis Desa”.
Chindy yang juga tergabung dalam IKA Unair ini juga mengungkapkan bencana yang sering terjadi di titik rawan akan diminimalisasi dan dilakukan pencegahan sedini mungkin secara bersama-sama seperti yang dilakukan hari ini.
Hal ini sudah dikomunikasikannya dengan Hertutik yang berjanji akan menindaklanjuti dengan penandatanganan perjanjian kerja sama (MoU) agar ke depan dapat bersinergi dalam program kegiatan LLHPB Aisyiyah Kabupaten Lumajang.
Chindy menambahkan program LLHPB selajutnya yang akan segera direalisasikan adalah menanam pohon di halaman 200 rumah hunian tetap yang dibangun oleh Muhammadiyah. “Ini agar segera tampak rindang dan teduh,” katanya.
Menuutnya, kegiatan seperti ini akan terus dilaksanakan berkelanjutan bekerja sama dengan berbagai pihak seperti. “Insyaallah lebih mudah dan lancar berkegiatan setelah penandatangan MoU LLHPB Aisyiyah dengan DLH,” katanya. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni