PWMU.CO – Ratusan pembeli memborong jajanan siswa di stand market day SD Muhammadiyah 2 Bojonegoro (SD Mudabo).
Kegiatan Market Day ini dilaksanakan dalam rangka Puncak Milad Ke-19 SD Mudabo, Sabtu (16/12/2023). Acara dibuka langsung oleh Kepala SD Mudabo, Cebeng Alhudayatul Ustadza.
“Terima kasih Ayah dan Bunda telah mempercayakan anak-anak kepada kami. Harapannya anak-anak dapat percaya diri menunjukkan kemampuan mereka dan bisa menjadi young enterprenuer,” jelasnya.
Selain market day, beberapa acara juga digelar untuk memeriahkan acara kali ini. Seperti puncak kreativitas yang menampilkan berbagai penampilan dari masing-masing ekstra. Untuk market day, peserta yang mengikuti adalah siswa kelas 4 hingga kelas 6.
Masing-masing kelas memiliki subtema sendiri-sendiri. Contohnya, kelas 4A-4B memiliki subtema beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia. Sementara kelas 4C-4D mengambil subtema berkebhinekaan global.
Kelas 5A-5B mengangkat tema gotong royong, Kelas 5C-5D tema mandiri. Sementara kelas 6A-6B tema kreatif dan terakhir kelas 6C dan 6D yang bersubtema bernalar kritis.
Stand jualan ini nampak dengan jelas ketika para siswa dan wali murid hadir memasuki lapangan kampus II SD Mudabo yang terletak di Sumodikaran, Dander, Bojonegoro.
Balon-balon ditambah hiasan bunga-bunga menambah keindahan tempat jualan mereka. Pasalnya, stand jualan terbaik akan memperoleh juara.
Jual Menu dengan Nama Nyleneh
Selain itu, banyak lagi kategori yang lain, seperti kelas menginspirasi, pemasaran terbaik, penyajian terbaik, stand terbaik dan yang terakhir ialah stand yang memperoleh laba terbanyak.
“Baik, bisa kita lihat tepat di belakang kita terdapat banyak sekali stand yang sudah siap menanti untuk kita icipi ya ayah dan bunda,” ucap Ustadzah Afiva Verlindasari yang didapuk menjadi MC.
Tepat pukul 09.00 WIb, MC mempersilahkan wali murid dan tamu undangan yang hadir dapat membeli produk yang dijual. Saat itu, masing-masing stand sudah dipenuhi lautan manusia yang menyerbu jualan mereka. Bukan puluhan melainkan ratusan pembeli antusias dengan jajanan yang dijual.
Seeperti Ustadzah Putri Rohmatul Isnaeni, “saya ga kebagian us, mau beli kebab sudah kehabisan semua,” ucapnya sedih.
Uniknya, terdapat nama menu makanan yang menggunakan nama-nama aneh dan nyeleneh. Menu ini dibuat oleh kelas 6D yang memenangkan kategori juara kelas menginspirasi.
Tak heran kelas 6D menyabet juara kelas menginspirasi, karena mereka menjual banyak menu dengan nama nyeleneh, seperti, mie jago debat, telur open minded, coklat cake professor, dan lainnya. (*)
Penulis Dini Faizatunni’am Editor Nely Izzatul