Cocok untuk Rapat
Sebanyak 18 orang dari PDNA Gresik pun menjajal rapat di sana, Rabu (27/12/2023) sore. Pasalnya, mereka awalnya rapat di Wisata Alam Gosari (Wagos) untuk persiapan Gebyar Olahraga Senam Sehat Gembira yang dijadwalkan pada Ahad (14/1/2023) mendatang.
Lokasi Waroeng Kae sangat dekat dengan Wagos. Dari Wagos, rombongan tinggal menyeberang dan jalan lurus masuk desa sejauh 15 menit. Di sepanjang jalan, rombongan Nasyiah yang naik dua mobil ini melewati hutan jati, area perkebunan, maupun rumah warga.
Para staf yang ramah mempersilakan rombongan masuk ke Joglo VIP. Di mana ada fasilitas khusus berupa TV dan AC. Dua pasang meja-kayu panjang yang bisa diduduki 7-8 orang tersedia di sana. Ada pula 4 pasang meja persegi dengan 4 kursi mengelilinginya.
Saat adzan Maghrib berkumandang, para kader Nasyiah Gresik ini pun shalat berjamaah di Mushala yang tersedia tepat di belakang Joglo VIP. Mushala terbuka yang luas dan bersih membuat pengunjung nyaman shalat di restoran yang sehari-harinya buka pukul 10.00-21.00 WIB itu.
Dengan sajian camilan bonggolan khas Sidayu dan pisang goreng cokelat, rapat berlangsung gayeng hingga pukul 19.20 WIB. Rombongan Nasyiah pun lanjut menikmati sajian hingga pukul 19.45 WIB. ada cumi hitam, ayam goreng, kare kepiting, kelo sembilang, otak-otak bandeng, bandeng bakar tanpa duri, kentang goreng, dan cah kangkung.
Ketua PDNA Gresik Fatma Hajar Islamiyah MPd mengungkap, dia paling suka menu kare kepiting. “Lembut dan gurih dagingnya,” kenangnya, Jumat (29/12/2023).
Tak hanya soal menu makanan, Fatma juga sangat suka dengan lokasinya. “Tempatnya nyaman, bisa pilih juga sesuai kebutuhan. Kayak PDNA kemarin untuk rapat, cocok sekali tersedia smart TV jadi bisa memudahkan presentasi,” sambungnya.
Dia lantas mengucapkan, “Terima kasih Yunda Ofi. Cozy place for our discuss tonight.”
Banyak Spot Foto
Usai menghabiskan sepiring nasi dengan beberapa lauk yang tersedia–seperti kare kepiting, cumi hitam, dan ayam goreng–Anggota Departemen Pustaka, Informasi dan Teknologi (Pusintek) PDNA Gresik Gresia Divi Hutami SPd menilai, “Cuminya enak, nggak amis, padahal pakai kuah. Kepitingnya enak, pedas. Semuanya enak dan saya mau lagi.”
Desain estetik juga menarik perhatian Gresia. “Tempatnya bagus, spot fotonya banyak. Recommended deh!” ungkap wanita yang berdomisili di Benjeng, Gresik, Jawa Timur itu.
Dia lantas teringat pada salah satu restoran serupa di tengah Kota Pudak. “Tapi ini lebih eye catching, punya spot foto yang banyak dan dekat Wagos. Jadi habis renang bisa makan di sana,” ujarnya.
Sejalan dengan mereka, Ketua Departemen Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana LHPB) PDNA Gresik Esti Darmawati menegaskan, “Patut diulang bareng keluarga. Tempat apik dan nyaman. Masakannya nampol!” (*)
Penulis Sayyidah Nuriyah Editor Mohammad Nurfatoni
Discussion about this post