PWMU.CO – Pameran seni pertama di Gresik utara yang diadakan oleh Anak Baru Gedhe (ABG) Kolektif menggandeng siswa Smala untuk menjadi bagian dalam pameran tersebut. Pameran ini berlokasi di Gedung Olahraga Desa Dukunanyar, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Jumat (5/1/2024).
Pameran bertajuk 3 Sisi Art Exhibition ini merupakan kegiatan yang menggabungkan tiga pelaku seni yaitu Muhammad Kamilullah (Kamil Arsana), Wikrama Al-Auly (Rama Mamon), dan Nurdin Arrafat (Nurdin Roben). Ketiganya memamerkan karya sesuai dengan genre yang digeluti.
Bagian menariknya, dua di antara mereka adalah warga Smala yakni Muhammad Kamilullah SPd, guru seni budaya Smala dan Wikrama Al-Auly, alumnus Smala angkatan 2023.
Kegiatan dibuka oleh MC dari dua siswa Smala yakni Roidhotul Islamiyah siswa kelas XI-1 dan Dwi Aulia Syafira siswa kelas XII-IIS. Dilanjutkan dengan pembacaan puisi oleh Aulia Irfatul Ilmi siswa kelas XI-1.
Setelah itu, ada tampilan performance art oleh tiga pelaku seni tadi. Dalam penampilannya, ketiga pelaku seni tersebut berjalan ke arah yang berbeda-beda menelusuri jalanan di sekitar lokasi pameran. Sekitar lima menit mereka menelusuri jalanan di sekitar lokasi tersebut, bertemulah mereka di lokasi pameran lagi.
Kamilullah menyampaikan maksud dari performance art yang dilakukannya adalah kesabaran dalam menunggu. “Karena hadirin pengen tak bikin menunggu gitu biar tau rasanya menunggu dan ketika yang ditunggu udah datang, yang nunggu coba untuk nggak marah dan yang ditunggu memberikan ucapan terima kasih,” ucapnya.
Sebagai penanda dibukanya pameran, Munir Ali Usman, perwakilan dari pemerintah Desa Dukunanyar mengapresiasi kegiatan ini. “Alhamdulillah pada sore hari ini kita bisa bersama-sama berkumpul dalam pameran seni. Mudah-mudahan membawa kebaikan bagi kita semua,” ucapnya.
Saya mengucapkan terima kasih karena kegiatan ini ditempatkan di Desa Dukunanyar, kemudian mohon maaf mungkin kami selaku perangkat desa tidak bisa memberikan fasilitas yang memadai. Semoga ini tidak menurunkan semangat kalian semua dan acara sore hari ini bisa berjalan lancar hingga selesai,” lanjutnya.
Tour Gallery Didampingi Siswa Smala
Setelah pameran yang berlangsung Jumat-Ahad (5-7/1/2024) ini resmi dibuka, para pengunjung yang hadir diajak berkeliling menyaksikan karya-karya dari tiga pelaku seni tersebut.
Total ada 11 karya seni yang dipamerkan. Empat karya oleh Kamil Arsana yang bertemakan dosa dan doa dengan menggunakan media mix, empat karya oleh Rama Mamon yang bertema circle pertemanan dengan media ink on paper, dan tiga karya oleh Nurdin Roben dengan tema realita yang menggunakan media acrylic on canvas.
Sebanyak enam siswa Smala yang tergabung dalam kelas passion seni rupa berperan menjadi guide yang bertugas mendampingi para pengunjung. Fatir Ahmad Ardani, siswa kelas XI-1 yang ikut menjadi guide mengungkapkan rasa bahagianya karena dapat berpartisipasi dalam pameran.
“Saya senang pas diajak sama Pak Kamil buat bantu-bantu acara pameran. Saya di sekolah kan ikut passion seni rupa, jadi ini bisa jadi kesempatan buat saya sama yang lainnya buat nambah pengalaman. Sensasinya itu bikin gimana ya, rasanya pengen ngadain pameran juga akhirnya,” tuturnya.
Di akhir pembukaan, Nurdin Roben, ketua pelaksana pameran, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para pengunjung dan siswa Smala yang ikut andil dalam pameran. “Saya mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada hadirin sekalian yang sudah datang serta para siswa Smala yang dari awal membantu persiapan pameran ini,” ungkapnya.
“Pameran ini dinamakan tiga sisi karena melibatkan tiga orang yakni saya, Kamil, dan Rama, setiap karya ini punya tema masing-masing yang bisa kalian lihat di dalam nanti,” lanjutnya menjelaskan.
Nurdin berharap, dengan bergabungnya siswa Smala dalam pameran ini, dapat meningkatkan semangat dalam berkesenian dan menghasilkan karya seni yang luar biasa. (*)
Penulis Nur Halisa Editor Mohammad Nurfatoni