PWMU.CO – Praktik renang, siswa SMA Muhammadiyah 4 Sidayu (Smamsi) Gresik Jawa Timur melakukan Outing Class ke Malindo di Desa Lowayu Dukun Gresik, Rabu (7/2/2024).
Kegiatan ini diikuti siswa kelas Fase F1 sebanyak 22 siswa dan guru PJOK. Ini merupakan pembelajaran materi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Olah raga (PJOK).
Mereka berangkat pukul 09.00 WIB dengan naik odong-odong (mobil tayo). Sepanjang perjalanan mereka tampak senang sekali menikmati pemandangan dengan diiringi musik dan semilir angin yang spoi- spoi.
Guru PJOK Rakhmat Fitardlo SPd mengatakan kegiatan ini merupakan program satu tahun sekali untuk mengenalkan materi PJOK renang gaya bebas.
“Kegiatan ini bertujuan tidak hanya teori saja yang diberikan, namun siswa bisa menerapkan secara langsung mengenai teknik renang gaya bebas dengan benar,” katanya.
Meskipun secara teori, lanjutnya, renang gaya bebas merupakan gaya paling cepat sebab gerakan yang dilakukan cukup mudah dan simpel. Gerakan ini dapat dilakukan dengan cepat sesuai kekuatan fisik perenang.
Dia menuturkan, selanjutnya siswa melakukan pemanasan terlebih dahulu sebelum praktik renang gaya bebas dengan didampingi guru PJOK.
Adapun tekniknya untuk latihan pemula dimulai dengan mengambang di atas air dengan menggerakkan kedua kaki, berikutnya meluncur dengan bantuan teman di mana teman tersebut memegangi kedua tangannya.
“Itu cara mudah untuk bisa dipraktikkan langsung oleh siswa,” jelasnya.
Namun, sambungnya, gerakan tangan dilakukan dengan cara mengayun lurus ke depan secara bergantian, dan jari jari tangan rapat. Gerakan kaki dinaik turunkan secara bergantian di dalam air. Semakin cepat gerakan yang dilakukan, semakin cepat laju perenang dengan posisi kaki lurus.
Sedangkan untuk pengaturan pernapasan dilakukan dengan cara menolehkan kepala ke arah samping hanya satu arah ketika tangan menarik ke belakang.
“Jangan lupa perhatikan juga gerakan fase istirahat yaitu siku harus lebih tinggi dari bagian lengan yang lain dengan rileks. Telapak tangan tetap menghadap ke belakang lalu jari-jari tetap mengarah ke bawah dan rileks juga,” tambahnya.
Dia berharap semoga ke depannya bisa terlaksana lagi kegiatan pembelajaran di luar sekolah seperti ini lagi. Supaya siswa tidak merasa bosan juga sebab pembelajaran PJOK di halaman sekolah saja. Dengan kegiatan outing class ini bisa menambah pengalaman siswa dan sekaligus dianggap sebagai refreshing penyegaran otak.
Siswa kelas Fase F1 Wafda Malik menuturkan sangat seru ketika belajar renang. Meskipun dia sendiri belum seberapa bisa, namun dia tetap semangat dan berusaha belajar renang.
Awalnya, akunya, dia takut tenggelam dan belum muncul sikap berani. “Alhamdulillah, terlepas dari itu akhirnya saya sudah terbentuk mentalnya dan muncul keberanian dengan pengarahan dari guru PJOK. Sungguh itu menjadi pengalaman yang tak terlupakan,” ucapnya (*)
Penulis Chilmiyati. Editor Ichwan Arif.