PWMU.CO – 20 siswa yang berprestasi di Madrasah Aliyah Muhammadiyah 1 Karangasem (Mamsaka) Paciran Lamongan Jawa Timur mendapatkan beasiswa dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).
Beasiswa ini diberikan dengan tujuan membantu persiapan para siswa untuk melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) atau perguruan tinggi favorit lainnya.
Kordinator Bimbingan Konseling Mamsaka, Emma Juwita Sari SSos mengungkapkan bahwa proses seleksi penerima beasiswa dilakukan secara ketat, mengutamakan prestasi akademik dan non akademik serta kebutuhan finansial para siswa.
“Hal ini menunjukkan komitmen Baznas dalam mendukung pendidikan bagi generasi muda Indonesia serta memberikan kesempatan yang adil bagi mereka untuk mengejar pendidikan tinggi,” kata Emma.
Kepala Madrasah Aliyah Muhammadiyah 1 Karangasem, Purwanto SPd, menyambut baik keputusan Baznas untuk memberikan beasiswa kepada para siswa mereka.
“Ini adalah sebuah langkah besar dalam mendukung pendidikan di daerah kami. Beasiswa ini tidak hanya memberikan bantuan finansial, tetapi juga memberikan motivasi tambahan bagi para siswa untuk terus berprestasi dan meraih mimpi mereka,” ungkapnya.
Purwanto menegaskan bahwa dengan adanya beasiswa ini diharapkan para siswa dari Madrasah Aliyah Muhammadiyah 1 Karangasem akan dapat melanjutkan pendidikan mereka tanpa hambatan finansial.
“Hal ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya untuk terus berusaha dan tidak menyerah dalam meraih impian mereka melalui pendidikan,” tandasnya.
Para siswa yang menerima beasiswa ini juga merasa bersyukur atas kesempatan yang diberikan. Salah seorang penerima beasiswa, Muhammad Bilal Prasetyo mengungkapkan rasa terima kasihnya.
“Saya sangat berterima kasih kepada Baznas atas beasiswa yang diberikan. Ini akan sangat membantu saya dalam meraih cita-cita saya untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Saya berjanji akan memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin dan terus berusaha untuk meraih prestasi yang lebih baik lagi,” kata Bilal. (*)
Kontributor Wahidul Qohar Editor Nely Izzatul