PWMU.CO – Tiga ciri khaira ummah atau umat terbaik dikupas oleh Kepala SMPM 12 Sendangagung, Aminuddin SPd pada pembukaan Musyawarah Ranting (Musyran) Ke-8 yang digelar di Auditorium lantai 3 Gedung KH Ahmad Dahlan SMPM 12 Sendangagung, Paciran, Lamongan, Jawa Timur, Jum’at (1/3/2024).
Menurut Pak Amin (sapaan Aminuddin), tiga ciri khaira ummah disebutkan Allah dalam Al-Qur’an Surat Ali-Imran 110;
كُنتُمْ خَيْرَ أُمَّةٍ أُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ تَأْمُرُونَ بِٱلْمَعْرُوفِ وَتَنْهَوْنَ عَنِ
ٱلْمُنكَرِ وَتُؤْمِنُونَ بِٱللَّهِ ۗ
Artinya; Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma’ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah.
Pertama, umat terbaik adalah masih adanya kelompok yang menyerukan kebaikan di dalamnya. Kedua masih adanya kelompok dalam umat itu yang mencegah dan menolak kemunkaran, dan ketiga kelompok yang masih teguh dan kokoh keimanannya kepada Allah.
Tiga ciri umat terbaik sengaja disampaikan sebagai bekal materi keberlangsungan IPM SMPM 12 Sendangagung yang sedang melakukan pergantian ketua dan jajarannya.
“Spirit bermuhammadiyah kita aktualisasikan dengan aktif berorganisasi di IPM ini,” ajak alumnus KMI Gontor tahun 1994 ini.
Penerapan P5 Dibarengkan dengan Pergantian Pengurus IPM
Rangkaian kegiatan pergantian pengurus IPM SMPM 12 Sendangagung ini dibarengkan dengan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) , Suara Demokrasi. Kegiatan ini dimulai dari tanggal 28 Februari sampai 6 Maret 2024.
Hal ini diungkapkan Wakil Kepala Kesiswaan SMPM 12 Sendangagung, Titin Yuliana SP, saat mengikuti kegiatan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) IPM periode 2023/2024.
Lebih lanjut Titin menjelaskan rangkaian kegiatan pergantian pengurus IPM. “Dari seleksi dan penentuan 10 bakal calon, LPJ, debat calon dan pemilu berturut-turut setiap hari,” jelas ibu kelahiran 1977 ini.
“Semoga semua berjalan lancar dan semua struktur kepemimpinan yang terbentuk sesuai aspirasi rakyatnya (seluruh siswa),” harap alumnus MA Al-Ishlah Sendangagung tahun 1995 ini. (*)
Penulis Gondo Waloyo Editor Nely Izzatul