PWMU.CO – Banyak cara dilakukan untuk memperingati hari kemerdekaan. Termasuk SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya. Sejak hari Senin (14/8) sampai Jumat (18/8) mengadakan berbagai lomba. Seperti lari bendera, futsal, basket, kebersihan kelas, gepuk bantal, menulis cerpen dan masih banyak lagi.
Guru, karyawan, dan wali murid pun tidak mau ketinggalan. Pada Hari Sabtu (19/8), mereka juga berkompetisi dalam lomba memasak. Lomba ini terbagi menjadi dua sesi. Sesi pertama pukul 08.00 – 09.00 adalah untuk guru dan karyawan.
Guru dan karyawan terbagi menjadi sekitar 16 kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 4 orang. Setiap level kelas diwakili satu kelompok, dari kelas 1-6. Kelompok lainya adalah satpam, bagian kebersihan, guru AIK 1, guru AIK 2, guru Bahasa Inggris dan Jawa, guru PJOK, kelompok TU 1, TU 2, dan pimpinan.
Mantan Kepala SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya yang juga Ketua Majelis Tabligh PWM Jawa Timur, M. Sholihin, mengaku sangat antusias dan bersemangat. Ia mewakili kelompok pimpinan. Dengan menggunakan kostum kaos putih dan topi chef, dia berhasil menyelesaikan tantangan dari panitia, yaitu nasi goreng ‘mata hatiku’ yang sangat spesial.
“Semua bahan memang disediakan oleh panitia. Kemudia peserta bebas mengkreasikan bahan-bahan tersebut menjadi makanan,” ujar M Solihin.
Sementara itu di sesi kedua sekitar pukul 09.30 – 10.30 adalah untuk wali murid. Dengan menggunakan bahan dasar dari polo pendem, mereka harus mampu membuat aneka kreasi makanan. (azizah/ilmi)