PWMU.CO – Sahur bersama teman tuli kembali diselenggarakan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) sebagai bagian program Ramadan Ceria, Kamis (21/3/2024).
Kali ini, tim UMM bersama Kapal Garden Hotel menyambangi dan mengajak sahur teman tuli di Gerakan untuk Kesejahteraan Tuna Rungu Indonesia (Gerkatin). Agenda yang berlangsung di daerah Soekarno Hatta itu juga menyediakan games-games asyik, materi tentang kebencanaan dari mahasiswa relawan siaga bencana (Maharesigana) UMM, hingga bikin konten bersama.
Ketua Komunitas Tuli Mendongeng dan Gerkatin Kota Malang Muhammad Hasanuddin SPar merasa senang menerima kunjungan dan perhatian Kampus Putih UMM. Ia juga mengapresiasi materi tentang kebencanaan yang diberikan.
“Karena teman-teman masih bingung saat terjadi bencana, misalnya gempa bumi. Kami juga kesulitan memberi tahu teman-teman untuk segera mencari tempat aman jika gempa terjadi,” ungkapnya.
Maka, ia menilai kehadiran UMM memberikan wawasan baru yang bermanfaat. “Kami juga akhirnya tahu bahwa sangat penting untuk menyepakati titik kumpul ketika bencana terjadi. Sehingga teman-teman juga bisa langsung bergerak tanpa kebingungan,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia senang melihat teman-teman tuli antusias mengikuti berbagai permainan dari UMM. Ia berharap, “Silaturahmi yang dibangun bisa terus terjalin. Tidak hanya berhenti di sahur bersama saja, tapi juga dengan berbagai kegiatan lain.”
Di sisi lain, koordinator dari UMM Silvia Ramadhani mengatakan, Ramadhan Ceria melalui sahur bersama sudah terlaksana sejak awal Ramadan di beberapa titik di Malang. Kegiatan ini juga akan terus berlanjut sampai Ramadhan berakhir.
“Kemarin kami sudah berkunjung dan sahur bersama warga Kampung Warna-Warni Jodipan, berkolaborasi dengan seniman jalanan, berbuka di daerah Blimbing, dan lainnya. Semoga hal ini bisa memberikan manfaat dan juga menjadi syiar ke masyarakat luas,” tambahnya.
Sahur bersama kian menarik karena ada sederet menu yang Hotel Kapal Garden UMM sajikan. Mulai dari kari ayam, sayuran, lauk-pauk, dan lainnya. Begitupun dengan games dan sesi cerita menarik dengan bahasa isyarat.
Silvia Ramadhani menekankan, kegiatan ini sejalan dengan Rektor UMM Prof Dr Nazaruddin Malik MSi yang menekankan pada kesalehan sosial dan kesalehan lingkungan.
“Yakni bagaimana seseorang bisa memaksimalkan potensi untuk berbagi dan menebar manfaat ke sesama. Hal itu juga yang dilaksanakan Kampus Putih UMM melalui berbagai program dan dilakukan di banyak lokasi,” ungkapnya. (*)
Coeditor Sayyidah Nuriyah Editor Mohammad Nurfatoni
Discussion about this post