PWMU.CO – Dua pekan sebelum pelaksanaan Idul Qurban 1438 Hijriyah, Majelis Tarjih dan Tadjid Pimpinan Daerah Muhammadiyah (MTT PDM) Kota probolinggo lebih dulu mengundang takmir masjid dan penyelenggara qurban se-Kota Probolinggo untuk hadir dalam Pelatihan Penyembelihan Hewan Qurban secara Syar’i di aula PDM Kota Probolinggo, Ahad (20/8).
Ketua MTT PDM Kota Probolinggo Sayyid Mahmud dalam sambutannya menyampaikan, yang melatarbelakangi kegiatan ini adalah karena masih adanya praktek penyembelihan qurban yang kurang syar’i. Baik cara merobohkan sapi maupun penyembelihannya.
(Baca: Di Idul Adha 1438 H, Lazismu Jatim Targetkan 1240 Hewan Qurban)
”Kami berharap agar setelah pelatihan ini peserta bisa menerapkan ilmu yang didapatkan langsung di lapangan ketika Idul Adha 1438 H mendatang,” ujarnya.
Hadir sebagai narasumber pelatihan untuk sesi pertama, yakni drh Zainul Muslimin. Ketua Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shodaqoh Muhammadiyah (Lazismu) Jawa Timur ini menekankan tentang pentingnya hewan qurban yang ASUH (aman, sehat, utuh dan halal).
”Inilah sebenarnya yang diperintahkan oleh Nabi Muhammad SAW. Oleh karenanya, untuk memenuhi hewan qurban yang ASUH ini harus sungguh-sungguh dalam memilih binatang, dalam proses penyembelihan dan juga pembagiannya,” tegasnya.
Sementara untuk sesi kedua dalam pelatihan ini diadakan praktik untuk merobohkan hewan (sapi dan kambing) dengan cara tidak menyakitinya.(azizy/aan)