PWMU.CO – 18 calon siswa bidik misi SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo (Smamda) jalani tes psikologi di ruang briefing sekolah, Kamis (25/4/24).
Rianna Wulanningrum, Koordinator Tes Bidik Misi Smamda mengatakan, tes psikologi merupakan tahapan seleksi bidik misi PPDB di Smamda Sidoarjo.
“Tes ini bekerja sama dengan Fakultas Psikologi dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), yang meliputi kepribadian calon siswa, motivasi belajar, Intelligence Quotient (IQ), dan Emotional Quotient (EQ),” ujarnya.
Sebanyak 18 peserta terdaftar jalur bidik misi Smamda, yang berasal dari sekolah Muhammadiyah seperti SMP Muhammadiyah 1 Sidoarjo, SMP Muhammadiyah 4 Porong, SMP Muhammadiyah 8 Tanggulangin, dan SMP Muhammadiyah 6 Krian.
“Beberapa lainnya berasal dari sekolah negeri seperti SMPN 3 Sidoarjo, SMPN 6 Sidoarjo, SMPN 1 Candi, SMPN 2 Candi, SMPN 1 Buduran, dan SMPN 1 Tulangan,” paparnya.
Jalur bidik misi, lanjut dia, diberikan kepada calon peserta didik baru dari keluarga kurang mampu. “Peserta yang dinyatakan diterima pada jalur bidik misi akan mendapatkan beasiswa Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) dan Dana Pengembangan Pendidikan (DPP) secara penuh,” tuturnya.
Pengumuman Hasil Tes
Adapun syarat khusus untuk bisa menjadi siswa bidik misi, yakni calon siswa dari keluarga yang kurang mampu, domisili/tempat tinggal di Kabupaten Sidoarjo, Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari Kelurahan, juga nilai rapor dari semester I-V adalah 86.
“Selain itu juga bisa membaca al-Quran dan shalat dengan lancar dan benar, juga mempunyai prestasi akademik atau nonakademik minimal tingkat sekolah yang dibuktikan dengan sertifikat,” terangnya.
Juga, sambung dia, ada surat rekomendasi dari Pimpinan Ranting/Cabang/Daerah Muhammadiyah. “Termasuk bersedia menandatangani MoU, yakni keaktifan mengikuti ortom Muhammadiyah di sekolah, nilai akademik tiap semester minimal 88 dan naik dua digit setiap semester, serta mematuhi tata tertib yang berlaku di sekolah (menjadi teladan),” jelasnya.
Bu Ria, sapaannya melanjutkan, pengumuman hasil tes psikologi bidik misi yang dilaksanakan Kamis (25/4/24) akan diumumkan pada 18 Mei 2024 mendatang.
Selanjutnya bagi siswa yang dinyatakan lolos akan menjalani tes interview siswa dengan orangtua/walisiswa, kemudian tim seleksi bidik misi Smamda akan melakukan survei ke tempat tinggal calon siswa.
“Hal itu bertujuan untuk mengetahui kondisi nyata dan memastikan kebenaran calon siswa bidik misi berasal dari keluarga yang kurang mampu secara finansial,” ucapnya. (*)
Penulis Muhammad Mauludy Falaakhy. Editor Darul Setiawan.