PWMU.CO – Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Krian Sidoarjo menyelenggarakan Rapat Kerja (Raker) di Aula SMP Muhammadiyah 6 Krian (SMP Meka), Ahad (5/5/2024) pukul 08.00-16.00 WIB.
Kegiatan yang mengusung tema “Penguatan Kepemimpinan Aisyiyah dalam Berdakwah Menuju Perempuan Berkemajuan” ini diikuti 60 peserta dari Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Krian beserta seluruh majelis/lembaga dan anggota serta Pimpinan Ranting Aisyiyah (PRA) di Kecamatan Krian.
Pimpinan Cabang Aisyiyah Krian memiliki 11 ranting yang terletak di Desa Katerungan, Tundungan, Jeruk Gamping, Krian, Kemasan, Jatikalang, Barengkrajan, Tempel, Terungkulon, Watugolong, dan Sidorejo.
Rakercab diawali dengan sambutan Ketua Panitia Rakercab Sunarmi. Dia memberikan apresiasi kepada tim yang telah bekerja keras demi terlaksananya kegiatan ini. Terima kasih juga diasampaikan pada Pimpinan Cabang Nasyiatul Aisyiyah (PCNA) Krian yang ikut mendukung penuh acara ini.
Sambutan kedua oleh Ketua PCA Krian Siti Nur Qalbi SIKom. Dia mengharap kerja sama dan bantuan dari semua pihak agar program kerja PCA dapat terlaksana dengan baik, sehingga dapat membantu memajukan Krian melalui organisasi perempuan.
Acara Rakercab juga dihadiri oleh unsur PCM Krian yang diwakili oleh Ketua Majelis Kader PCM Krian Drs Sarwo Edi MM. Dia memberikan apresiasi terhadap gerakan perempuan melalui organisasi Aisyiyah yang berjuang dengan semangat dalam koridor Islam.
Hadir pula Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Sidoarjo Hj Siti Zubaidah Syafi’i. Sebelum memberikan materi tentang kepemimpinan, dia menyampaikan sambutan singkat dan apresiasi kepada seluruh warga PCA Krian yang telah bahu membahu demi terlaksananya kegiatan ini.
Manajemen Kepemimpinan
Zubaidah menyampaikan kepemimpinan Aisyiyah berpegang pada landasan al-Qur’an Surat al-A’raf 43 dan Surat al-Baqarah 124; yang menceritakan ketika Nabi iIbrahim diuji Tuhannya dengan beberapa kalimat, lalu dia melaksanakannya dengan sempurna. Dia (Allah) berfirman, “Sesungguhnya Aku menjadikan engkau sebagai pemimpin bagi seluruh manusia.”
Dia juga menambahkan Surat ash-Shaff 4 tentang Allah yang sangat mencintai orang-orang yang berperang di jalan-Nya dalam barisan yang teratur, mereka seakan akan seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh.
“Para pimpinan di tingkat cabang maupun ranting memiliki tugas dan tanggung jawab atas kepemimpinannya dalam berjuang di ‘Aisyiyah. Mereka harus meniru akar pohon yang selalu rela membantu bagian lain dari pohon dan memberikan dengan ikhlas, sehingga menghasilkan buah yang lezat,” tegasnya.
Setelah rangkaian pembukaan, acara dilanjutkan dengan penyusunan program kerja. Masing-masing majelis bersama anggota berkolaborasi dalam penyusunan program kerja tiga tahun kedepan.
Di PCA Krian terdapat 9 majelis dan 2 lembaga yang aktif, yaitu:
- Majelis Tabligh dan Ketarjihan (MTK); meliputi Divisi Kajian dan Ketarjihan, Divisi Mubalighat dan Pengajian.
- Majelis Kesejahteraan Sosial (MKS); meliputi Divisi Kelembagaan dan Amal Usaha, Divisi Pendampingan dan Pemberdayaan.
- Majelis Kesehatan (Mkes); meliputi Divisi Pemberdayaan Kesehatan Masyarakat dan Divisi Pelayanan Kesehatan.
- Majelis Pendidikan Anak Usia Dini, Dasar, dan Menengah.
- Majelis Ekonomi dan Ketenagakerjaan; meliputi Divisi Koperasi dan Divisi Kewirausahaan UMKM dan Ekonomi.
- Majelis Hukum dan HAM; meliputi Divisi Divisi Hak Asasi Manusia, dan Divisi Pelayanan Hukum.
- Majelis Pembinaan Kader; meliputi Divisi Pengkaderan Utama dan Divisi Pengaderan Fungsional.
- Lembaga Budaya, Seni, dan Olahraga (LBSO), meliputi Divisi Budaya & Seni dan Divisi Olahraga.
- Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB), meliputi Divisi PB (Penanggulangan Bencana) kerjasama dengan MDMC, Divisi LH (Lingkungan Hidup), dan Divisi Media dan Publikasi serta TK Aisyiyah dan SLB Aisyiyah.
Selain aktif di Persyarikatan, anggota Aisyiyah juga aktif di organisasi masyarakat dan pemerintah, baik di tingkat desa maupun kecamatan. (*)
Penulis Aniwati Editor Mohammad Nurfatoni