PWMU.CO – Arpusda (Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah) Kabupaten Lamongan melalui program Literasi Seru Goes to School berkunjung ke Perpustakaan MTs Muhammadiyah 2 (Madtsamuda) Ponpes Karangasem, Paciran, Lamongan, Jawa Timur, Kamis (26/5/2024).
Kepala Perpustakaan Madtsamuda, Habibatun Isnaini SHum menjelaskan, kunjungan dari Arpusda ini tidak untuk semua sekolah, melainkan sekolah tertentu saja. Sehingga merupakan suatu kebanggaan bagi Madtsamuda mendapatkan kunjungan ini.
“Hanya sekolah tertentu yang mendapatkan kunjungan, karena sebelumnya harus daftar terlebih dahulu. Kegiatan ini juga fokus di kelas 8 yang berjumlah 166 karena kelas 7 ada kegiatan lainnya,” jelasnya.
Kepala Madtsamuda, Millazul Faida MPd dalam sambutannya mengungkapkan rasa bangga karena dikunjungi oleh gudangnya ilmu atau perpustakaan.
“Selain itu, di Madtsamuda juga memiliki Tim Media dari siswa dan siswi yang diharapkan dapat menambah keilmuannya terkait literasi,” harapnya.
Milla juga menceritakan sebuah kisah tentang seorang profesor yang awalnya tidak bisa membaca hingga kelas 4 SD. Setelah dapat membaca, profesor itu membaca apapun yang dilihatnya hingga saat ini dan mendapatkan berbagai manfaat dari hal tersebut.
“Profesor ini sampai memiliki ruangan tersendiri untuk membaca buku-bukunya. Jadi, dia tidak menunggu waktu luang terlebih dahulu untuk membaca, melainkan meluangkan waktunya untuk membaca buku-buku itu. Sehingga ketika dia ingin menulis, tidak kehabisan ide,” jelas Milla.
Tujuan dari kunjungan tersebut adalah untuk mengenalkan kepada siswa dan siswi Madtsamuda tentang buku digital. Selain itu, sebagai ajang sosialisasi Arpusda Kabupaten Lamongan terkait aplikasi iLamongan dan mengenalkan Perpustakaan Daerah Lamongan beserta fasilitasnya.
Kenalkan Buku Digital
Hal tersebut disampaikan oleh Tri Risdianto Saifullah AMd (Kak Tri) dan Fitriyah AMd (Kak Fitri) yang mengenalkan tentang buku digital yang berupa ebook melalui aplikasi iLamongan.
Mereka menjelaskan, bahwa aplikasi iLamongan merupakan perpustakaan online, sehingga dapat meminjam buku secara digital atau online. Selain itu aplikasi tersebut dapat diunduh melalui Playstore.
“Sebelum masuk di aplikasi iLamongan, yang dilakukan pertama kali adalah memiliki akun terlebih dahulu jadi harus daftar dulu. Sehingga kalian bisa membaca atau meminjam buku secara digital tapi perlu diingat bahwa walaupun online, kalian bisa saja mengantre untuk meminjam buku yang kalian inginkan sama seperti ketika kalian ke perpus tapi bukunya dipinjam oleh teman,” jelas Kak Fitri.
Ditambahkan oleh Kak Tri, bahwa pendaftaran tersebut digunakan untuk melihat pengguna aktif dan menjadi ukuran minat baca warga Lamongan. Selain ada buku modern seperti novel, ada juga naskah kuno yang dapat diakses secara online melalui aplikasi tersebut.
Selain mengenalkan aplikasi tersebut kak Tri dan kak Fitri juga menyampaikan bahwa di Perpusda Lamongan terdapat fasilitas yang menyenangkan. Bahkan, terdapat tempat untuk bermain untuk anak-anak dan podcast.
“Jadi di Perpustakaan tidak hanya ada buku-buku saja tapi sudah ada tempat bermain untuk anak-anak, kemudian podcast juga. Jadi, bisa kerjasama untuk ngisi podcast di sana dengan acara Ngopi Pagi. Misalnya ada anak Madtsamuda juara tingkat propinsi atau nasional bisa juga ke sana dan sharing,” jelas kak Fitri.
Terakhir, setelah siswa-siswi dikenalkan tentang aplikasi iLamongan dan Arpusda Kabupaten Lamongan, mereka juga dapat mengunjungi Mobil Perpustakaan Keliling yang ada di halaman sekolah. Dalam hal ini, siswa dan siswi Madtsamuda dipandu oleh Sugiono. (*)
Penulis Zulfatus Salima Editor Nely Izzatul
