PWMU.CO – English City Vlogging Adventure merupakan salah satu dari rangkaian kursus Bahasa Inggris singkat (English Short course) pada kegiatan Edu Cultural Trip (ECT) oleh Pusat Bahasa Spemdalas (PBS) SMP Muhammadiyah 12 (Spemdalas) GKB Gresik di Bandung Jawa Barat, Senin-Jumat (27-31/5/2024).
Wakil Kepala Spemdalas bidang Kesiswaan Wirda Ulyana SPd menjelaskan dalam English City Vlogging Adventure ini peserta terbagi dalam 8 kelompok. Masing masing akan didampingi oleh seorang pelatih (coach) untuk berkeliling Kota Bandung berdasarkan rute yang ditetapkan.
“Pada setiap rute ada beberapa destinasi yang wajib dikunjungi, untuk direview dan dibuatkan video dengan pengantar bahasa Inggris. Ada 4 rute yang disiapkan, tiap rute dipilih oleh 2 kelompok,” jelasnya.
Rute tersebut adalah Rute Braga Atas sejauh 1,9 km dengan destinasi menara penjara Banceuy, Toko roti legendaris Sumber Hidangan dan De Majestic. Rute Tegalega sejauh 2,4 km dengan destinasi makam para Bupati Bandung, Kuliner Susu Murni Ijan.
Rute Lengkong sejauh 2,4 km dengan destinasi Titik Nol kota Bandung, Masjid Tionghoa Lautze, dan Cantina Ice Cream. Rute Dewi Sartika sejauh 2,8 km dengan destinasi Bank BI, Monumen Dewi Sartika Statue, dan Tiramisusu Braga.
Pada setiap rute ada destinasi kuliner legendaris agar peserta mendapatkan pengalaman tentang kuliner bersejarah Kota Bandung.
“Peserta menjalankan misi menjelaskan tempat-tempat yang dikunjungi dalam bahasa Inggris. Mereka mempraktikkan kosakata yang telah dipelajari pada sesi kursus sebelumnya tentang Kota Bandung dan didampingi coach untuk digunakan dalam menjelaskan isi video mereka dengan baik dan benar,” jelasnya.
Ditambahkannya setelah tiba di titik kumpul yakni Alun-Alun Kota Bandung mereka akan melanjutkan tugas kelompok editing video hingga dikumpulkan untuk mendapatkan penilaian.
Penanggung Jawab Kelompok Haifa Marta SPd menyampaikan bahwa peserta berdasarkan pengamatannya sangat antusias selama mengikuti sesi ini.
“Peserta sangat antusias dan semangat. Saat saya amati di kelompok saya, coachnya sangat ekspresif serta interaktif, sehingga peserta sangat menikmati proses perjalanan. Ini juga didukung konteks tempat kegiatan yang nyata, suasana terbaik sudut sudut Kota Bandung,” jelasnya.
Hal ini dibenarkan oleh Pradipta Maulana Harda. Peserta dari kelas IX ICP 1 ini menuturkan kelompoknya mendapatkan rute Braga atas.
“Menurutku Toko Roti Sumber Hidangan, tempat yang paling menarik. Di sana masih terasa banget suasana jaman dulunya, suasana zaman Belandanya masih dipertahankan, roti-rotinya enak semua,” katanya.
Dia juga menambahkan kesan tempat- tempat yang dikunjungi menarik semua dan keberadaan coach sangat membantu mereka.
“Puas sekali, kami dapat destinasi yang bagus untuk dijadikan bahan video vlog, teman-teman saya juga keren dalam menyampaikan isi vlog, dan hasil akhir vlog yang sangat memuaskan, video vlog kelompok saya terpilih sebagai video terbaik,” imbuhnya.
Sementara itu peserta dari kelompok lain, Mayza Qarira Alsyafa kelas IX B menuturkan di balik video yang mereka buat ada kebersamaan dan kelucuan.
“Puas ikut kegiatan ini seru banget saat take video. Kelompoknya mendapatkan rute Dewi Sartika. Tempat yang berkesan baginya adalah BI dan kuliner di Braga,” ungkapnya. (*)
Penulis Dina Hanif Mufidah. Editor Ichwan Arif.