PWMU.CO – Minggu, 9 Juni 2024. Dosen Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) yang terdiri dari Dosen prodi Teknik Industri dan Prodi Kewirausahaan melaksanakan implementasi salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu Pengabdian kepada Masyarakat.
Kali ini sasaran mitra yang terlibat adalah pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kecamatan Sidayu, yang tergabung dengan Asosiasi UMKM Sidayu (ASUMSI). Beberapa dosen yang hadir diantaranya Moh. Jufriyanto, ST MT Deny Andesta, ST MT, Nina Aini Mahbubah ST MM MT PhD, Hidayat, ST MEng, Moh.Dian Kurniawan, ST MT IPM, Yanuar Pandu Negoro, ST MLogSCM, Said Salim Dahda, ST MT, Akhmad Wasiur Rizqi, ST MT, Moh Nuruddin, ST MT, Hadi Ismanto, SE MM, Vembri Aulia Rahma, SE MM, Elly Ismiyah, ST MT, Dzakiyah Widyaningrum, ST, MSc dan dihadiri oleh 30 peserta yang bergerak di bidang makanan dan minuman, beserta produk jasa.
Kegiatan di lakukan di Pilindes Desa Telaga Rambit. Sambutan disampaikan oleh ketua ASUMSI, Hidayat, ST MEng dan perwakilan dosen Akhmad Wasiur Rizqi, ST MT.
Berkaitan dengan materi yang disampaikan oleh Moh.Jufriyanto tentang manajemen risiko bagi pelaku UMKM. Risiko dihubungkan dengan kemungkinan terjadinya kerugian akibat buruk yang tak diinginkan atau kejadian tidak ketidakpastian terduga. Risiko merupakan keseluruhan hal yang dapat menimbulkan kerugian bagi perusahaan tersebut.
Akhmad Wasiur Rizqi dalam pemaparannya menyampaikan materi tentang manajemen keuangan, adapun fungsi dari manajemen keuangan adalah menetapkan pengalokasian dana (investment decision), memutuskan alternatif pembiayaan (financial decision), dan kebijakan dalam pembagian dividen (dividend decision).
Hadi ismanto dalam pemaparannya menyampaikan tentang perencanaan ulang usaha UMKM, dalam materinya ia menyampaikan tentang menganalisis aspek pemasaran, menganalisis aspek SDM, menganalisis aspek operasional, dan menganalisis aspek keuangan.
Elly Ismiah mengupas materi tentang pemahaman konsep biaya depresiasi untuk keberlanjutan usaha pada pelaku UMKM. Salah satu pembahasan yang disampaikan adalah manfaat depresiasi atau penyusutan. Dalam hal ini meliputi, pengelolaan keuangan yang lebih baik, pengurangan beban pajak, laporan keuangan yang akurat, dan perencanaan penggantian aset.
Yanuar pandu Negoro menuturkan tentang strategi penguatan merek produk UMKM. Lebih lanjut ia membahas tentang konsep dan cara memperkuat merek. Kekuatan merek merujuk pada kemampuan sebuah merek untuk menciptakan identifikasi dan kesan positif pada pelanggan dan calon pelanggan. Ini mencakup elemen-elemen seperti suara merek, penceritaan, identitas merek, nilai-nilai merek, dan keseluruhan getaran yang diberikan oleh merek tersebut.
Sementara itu Hidayat menyampaikan materi tentang peningkatan kualitas manajemen operasional pelaku UMKM dengan menerapkan aplikasi ms.excel. Dalam pemaparannya ditunjukkan cara atau praktik menggunakan Ms.Excel pada penggunaan laba dan rugi kegiatan usaha. Pentingnya kegiatan ini adalah untuk memperkuat database dari UMKM. Mengubah cara lama dengan pencatatan manual menjadi pencataan dengan menafaatkan aplikasi.
Editor: Suyanto